2 Penyebab Tontowi / Liliyana Tersisih dari Australia Terbuka

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 21 Jun 2017, 10:50 WIB
Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, kalah pada babak pertama Australia Terbuka Super Series 2017, Rabu (21/6/2017). (PBSI)

Bola.com, Sydney - Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, takluk dari ganda kedua Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, dalam pertandingan babak pertama Australia Terbuka Super Series 2017, Rabu (21/6/2017). Kondisi stamina yang kurang prima disebut Tontowi/Liliyana sebagai salah satu penyebab keduanya tak bisa bermain maksimal pada pertandingan tersebut. 

Advertisement

Pekan lalu, Tontowi/Liliyana baru saja menjuarai Indonesia Open Super Series Premier 2017 dan seringkali bertanding hingga larut malam. Tontowi/Liliyana mengatakan hal itu membuat stamina mereka menurun.

Keduanya juga tak punya banyak waktu untuk recovery. Tontowi/Liliyana baru mendarat di Sydney pada Selasa (20/6/2017) pagi, sementara pertandingan berlangsung Rabu (21/6/2017) pagi.

“Memang tidak bisa dipungkiri stamina kami belum kembali lagi, kami baru sampai Australia hari Selasa pagi dan selama di Indonesia Open mainnya malam terus. Tetapi hari ini lawan juga bermain cukup bagus, kami terlalu lambat start, kami juga kurang antisipasi,” ujar Liliyana, seperti dilansir.

Tontowi/Liliyana juga bertemu Tan/Lai di perempat final Indonesia Open pada pekan lalu. Mereka berhasil menang straight game dengan skor 21-18, 21-16.

“Kami sudah mencoba untuk mengejar, tetapi jarak poin terlalu jauh. Kami tidak bisa mempercepat irama permainan, tetap lambat. Saya sudah komunikasi sama Owi untuk lebih cepat, tetapi sampai gim kedua masih ketinggalan terus. Lawan banyak kesempatan untuk menyerang kami,” tambah Liliyana.

Senada dengan Liliyana, Tontowi pun mengakui kondisi staminanya belum 100 persen.

“Waktu recovery masih kurang, apalagi di Indonesia Open kami main habis-habisan. Di pertandingan tadi saya tahu mau main bagaimana dan harus lebih cepat, tetapi kondisi badan tidak mendukung. Memang ini tidak bisa dijadikan alasan, tetapi memang ini keadaannya. Lawan pun tampil bagus, tidak mudah mematikan mereka dalam sekali dua kali pukulan saja,” sebut Tontowi.

Setelah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tersingkir, tim ganda campuran pelatnas masih punya satu wakil lewat pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto yang akan menghadapi Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang).