Punya Rekor Bagus Lawan Chen Long, Anthony Ginting Ogah Jemawa

oleh Tyo Harsono diperbarui 25 Jan 2018, 22:20 WIB
Tunggal Putra Indonesia, Anthony Ginting berhasil kalahkan lawannya asal Thailand, Kanthaphon Wangcharoen pada babak kedua Daihatsu Indonesia Master 2018 di Istora Senayan, Kamis (25/1/2018). Anthony menang 21-11, 21-14. (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Bola.com, Jakarta - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, tidak ingin jemawa meski punya rekor bagus atas lawannya di perempat final Indonesia Masters 2018, Chen Long. Menurut Anthony, rekor pertemuan tak akan terlalu memengaruhi pertandingan yang berlangsung Jumat (26/1/2018) itu. 

Advertisement

Anthony lolos ke perempat final setelah mengatasi perlawanan Kantaphon Wangcharoen asal Thailand. Anthony menang dua gim langsung 21-11, 21-14, dengan waktu 38 menit.

“Pada 11 poin pertama cukup ketat, saya sempat ketinggalan dua sampai tiga poin. Akan tetapi setelah itu sudah tahu bagaimana permainannya, saya juga sudah mempelajari gaya main dia lewat video,” kata Anthony setelah pertandingan.

Menghadapi Chen Long, Anthony punya modal cukup bagus. Dari tiga pertemuan antara keduanya, pebulutangkis berusia 21 tahun itu meraih dua kemenangan pada Australia Terbuka Super Series 2016 dan Malaysia Masters 2018.

Menjelang pertandingan melawan Chen Long, Anthony mengaku tidak ingin memedulikan rekor pertemuan keduanya. Apalagi, pebulutangkis China itu menjadi unggulan ketiga pada Indonesia Masters 2018.

“Lebih jaga pikiran dan mental, dari segi kebugaran badan sedikit lelah. Pernah menang atas Chen Long, bukan berarti saya pasti menang besok. Setidaknya saya sudah punya gambaran akan bermain seperti apa," tutur Anthony.

"Saya tidak menjadi harapan terakhir karena masih ada mas Sony (Dwi Kuncoro). Saya tidak mau fokus ke sana. Saya hanya ingin lebih bisa jaga fokus, badan, dan pikiran untuk pertandingan," pungkas Anthony Sinisuka Ginting.

Berita Terkait