Bola.com, Jakarta - Zinedine Zidane sudah resmi kembali ke Real Madrid. Dalam sesi konferensi pers pada kedatangannya kembali ke Los Blancos, Zidane melempar beberapa pernyataan, satu di antaranya perihal banyaknya tawaran yang datang padanya selama ia menganggur.
"Saya mendapat banyak tawaran, tapi saya tak ingin pergi ke tim lain. Saya hanya ingin kembali ke sini," kata Zidane.
Keputusan itu terbilang mengejutkan. Pasalnya, beberapa hari sebelum itu, mantan Presiden Real Madrid, Ramon Calderon, mengungkap Zidane memberikan penolakan alias enggan balik ke Santiago Bernabeu, kendati sudah dibujuk Presiden Real Madrid saat ini, Florentino Perez.
Bahkan Presiden Juventus, Andrea Agnelli, ikut kaget dengan keputusan Zidane. Banyak pihak meyakini, Andrea Agnelli melihat potensi besar dalam diri Zidane dan mengincar mantan pemain Juventus era 90-an itu sebagai pengganti Massimiliano Allegri di kursi pelatih kepala Nyonya Tua.
Rumor Allegri meninggalkan Allianz Stadium pada akhir musim ini, belakangan memang berembus kencang.
Andrea Agnelli dikabarkan sudah lama tertarik ingin membawa kembali Zidane, sebagai pelatih tentu saja, dengan tujuan utama menghadirkan lagi kejayaan di Liga Champions yang seakan menjauh dari Juventus dalam dua dekade ini.
Namun, rencana itu dirusak Florentino Perez. Ada yang menduga, ini merupakan bagian dari skenario "balas dendam" atas hijrahnya Cristiano Ronaldo ke Juventus pada tahun lalu.
Alhasil, Juve kini harus mendesain ulang program masa depan mereka. Seberapa banyak perubahan atau perombakan itu, diyakini tergantung pada hasil pertandingan menjamu Atletico Madrid dalam leg kedua 16 besar Liga Champions 2018-2019, Rabu dini hari WIB (13/3/2019). Apakah lolos atau tersingkir dari Liga Champions musim ini.
Calciomercato meyakini dalam beberapa pekan mendatang, akan ada momen bagi Juventus untuk membicarakan perihal Allegri dan calon penggantinya. Namun, mimpi Agnelli mendatangkan Zinedine Zidane ke Turin diyakini belum akan sirna dalam waktu dekat.
Sumber: Calciomercato