Bola.com, Jakarta - Zlatan Ibrahimovic kembali membetot atensi publik saat memutuskan untuk menerima tawaran AC Milan. Sang striker akan berkostum AC Milan pada Januari 2020 dengan masa kontrak enam bulan ke depan, plus opsi perpanjangan.
Kehadiran Zlatan Ibrahimovic di kancah Liga Italia Serie A bakal memberi warna tersendiri. Setidaknya, magnet tak hanya sekadar Cristiano Ronaldo, namun ada sosok pembanding yang bisa 'menyeimbangkan' situasi.
Bagi fans AC Milan, Zlatan Ibrahimovic tak asing lagi. Ia pernah berkostum AC Milan dalam rentang 2010-2012. Saat awal kedatangan, Ibra berstatus pinjaman dari Juventus. Setelah itu, ia sempat mengenyam kontrak setahun, dan memutuskan hengkang ke Paris Saint-Germain pada akhir musim 2011-2012.
Zlatan Ibrahimovic punya catatan panjang dalam perjalanan karier di Eropa dan Amerika Serikat. Ia sudah pernah berkostum 9 klub, mulai dari Malmo sampai Los Angeles Galaxy.
Masa terhebat Zlatan Ibrahimovic, setidaknya dari sisi jumlah gol, terjadi ketika ia berkostum Paris Saint-Germain. Saat bersama tim raksasa Ligue 1 tersebut, Ibra mengemas 156 gol dari 180 pertandingan.
Masa Produktif
Masa produktif Zlatan Ibrahimovic terjadi ketika bersama Inter Milan dengan koleksi 66 gol dari 117 partai. Setelah itu, berturut-turut ia produktif bersama Ajax Amsterdam (48 gol), AC Milan (56 gol), Los Angeles Galaxy (53 gol), Ajax Amsterdam (48 gol), Manchester United (29 gol), Juventus (26 gol), Barcelona (22 gol) dan Malmo (16 gol).
Kini, publik dunia akan melihat kembali sepak terjang Zlatan Ibrahimovic di lapangan. Kedatangan Ibra dianggap tepat, karena AC Milan sedang berada dalam kondisi terpuruk.
Terakhir, AC Milan kalah telak kala bertandang ke markas Atalanta. I Rossoneri takluk 0-5 dari wakil Serie A di pentas Liga Champions 2019-2020 tersebut. "Saya kembali ke klub yang sangat saya hormati. Saya akan melakukan segalanya agar bisa menggapai target," tegas Zlatan Ibrahimovic.
Sumber : Transfermarkt, AC Milan