5 Hal yang Bisa Dipetik Manchester United dari Laga Kontra Sheffield United

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 25 Jun 2020, 18:45 WIB
Gelandang Manchester United, Paul Pogba, berusaha melewati pemain Sheffield United pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Rabu (24/6/2020). Manchester United menang dengan skor 3-0. (AP/Michael Steele)

Bola.com, Jakarta - Manchester United berhasil memetik kemenangan penting saat meladeni perlawanan Sheffield United. Meski tanpa kehadiran puluhan ribu pendukungnya di Old Trafford dalam lanjutan Premier League 2019-2020, Kamis (25/6/2020) dini hari WIB, tiga poin bisa diamankan.

Anthony Martial menjadi bintang pada laga tersebut. Ia mencetak tiga gol sekaligus membawa Manchester United menutup pertandingan dengan skor 3-0.

Advertisement

Hasil ini membuat manajer Ole Gunnar Solskjaer pede anak asuhnya bisa finis di peringkat ketiga klasemen akhir Premier League.

"Saya tidak pernah mengatakan posisi keempat adalah target kami. Kami ingin menang, kami ingin naik ke urutan ketiga, tentu saja itu yang kami inginkan," ujar Solskjaer, seperti dilansir Tribal Football.

"Semoga kami dapat terus menambah poin dan melewati dua tim di atas kami pada akhir musim," tutur pelatih berusia 47 tahun ini.

Solskjaer boleh pede. Namun, ia seharusnya sudah mencatat lima pelajaran yang bisa dipetik Manchester United usai laga kontra Sheffield United.

 

Kabar gembira bagi Sahabat Bola.com yang berstatus penggila sepak bola dan gim FIFA 20. Saksikan keseruan acara BOLA Esports Challenge bersama Andritany Ardhiyasa dan Rezaldi Hehanusa, 25 - 26 Juni 2020. Caranya mudah, cukup KLIK TAUTAN INI ya.

Video

2 dari 6 halaman

Rashford Masih Seperti Hilang Arah

Striker Manchester United, Marcus Rashford, berusaha mencetak gol ke gawang Tottenham Hotspur dalam laga lanjutan Premier League 2019/20 di Tottenham Hotspur Stadium, Sabtu (20/6/2020) dini hari WIB. Manchester United bermain imbang 1-1 atas Tottenham. (AFP/Matthew Childs/pool)

Dua assist menunjukkan bahwa Marcus Rashford juga tak cuma piawai mencetak gol, namun juga andal dalam memberikan umpan.

Namun, pada laga kontra Sheffield United, Rashford seperti kehilangan arah. Pemain berusia 22 tahun itu seakan belum mengumpulkan nyawanya usai bangun tidur.

Bagaimana tidak, meski mampu berada di posisi yang tepat, finishing akhir menjadi persoalan utama. Ia mendapatkan sedikitnya tiga peluang emas yang gagal dikonversi menjadi gol.

 

3 dari 6 halaman

Pembuktian Anthony Martial

Gelandang Manchester United, Paul Pogba (tengah) berusaha mengontrol bola dari kawalan pemain Sheffield United John Lundstram dan David McGoldrick pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Inggris (24/6/2020). MU menang telak 3-0 atas Sheffield United. (Michael Steele/Pool via AP)

Tambahan tiga gol membuat koleksinya kini telah menyentuh angka 19, sama seperti Rashford. Itu merupakan torehan terbanyak Anthony Martial semenjak hijrah dari AS Monaco pada 2015 silam.

Koleksi gol tersebut juga mengalahkan jumlah gol Romelu Lukaku musim lalu. Striker yang kini berseragam Inter Milan itu melesakkan 16 gol.

Anthony Martial didatangkan oleh manajer Louis van Gaal sebagai pengganti Radamel Falcao dan Robin van Persie. Bersama Manchester United, ia terus dipercaya sebagai pemain inti.

 

4 dari 6 halaman

Bruno Fernandes Jenderal Lini Tengah Manchester United

Penyerang Manchester United, Anthony Martial, melakukan selebrasi usai membobol gawang Sheffield United pada laga Premier League di Stadion Old Trafford, Rabu (24/6/2020). Manchester United menang dengan skor 3-0. (AP/Michael Steele)

Menit 35', sempat ada ketakutan bahwa Bruno Fernandes mengalami cedera parah. Ia terlihat memegangi lututnya seraya meringis kesakitan.

Namun, ia dengan segera kembali berdiri dan langsung menjadi jenderal lini tengah Manchester United.

Ya, meski Paul Pogba sudah bisa bermain, Bruno tetap jadi pilihan utama. Justru, duet kedua pemain di lini tengah terasa sangat menjanjikan.

 

5 dari 6 halaman

Aaron Wan-Bissaka Langsung Bayar Kesalahan

Bek Manchester United, Aaron Wan-Bissaka berusaha mengumpan bola dari kawalan pemain Sheffield United, Enda Stevens pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Old Trafford di Manchester, Inggris (24/6/2020). MU menang telak 3-0 atas Sheffield United. (Michael Regan / Pool via AP)

Aaron Wan-Bissaka merupakan satu pemain yang performanya tak cemerlang saat Manchester United menghadapi Tottenham Hotspur pada 20 Juni silam.

Namun demikian, ia langsung membayarnya pada pertandingan melawan Sheffield United. Mantan bek Crystal Palace itu bermain impresif dan mampu menjalankan perannya dengan baik saat maju membantu penyerangan.

Terbukti, satu assist kepada Anthony Martial jadi catatan plus buat bek muda tersebut.

 

6 dari 6 halaman

Sinyal Bahaya buat Chelsea

Manchester United (Bola.com/Adreanus Titus)

Kemenangan atas Sheffield United membuat Manchester United terus mengancam posisi Chelsea di tiga besar. Ya, ambisi untuk finis di posisi itu mencuat lagi setelah awalnya hanya menargetkan lolos Liga Champions saja.

Chelsea, di sisi lain, dalam tekanan berat karena dini hari nanti akan menghadapi Manchester City. Imbang apalagi kalah, Manchester United siap menyalipnya.

Kedua tim saat ini terpaut dua poin saja. Menyisakan tujuh pertandingan lagi, tentu Chelsea dan Manchester United tak akan mau kehilangan poin berharga hingga Premier League berakhir.

Sumber: United in Focus

Berita Terkait