Manchester United Punya Alasan Non Teknis Saat Menggaet Donny van de Beek

oleh Erwin Fitriansyah diperbarui 02 Sep 2020, 16:20 WIB
Donny van de Beek, bakal melengkapi kedalaman pemain di lini tengah Manchester United. (AFP/Patrik Stollarz)

Bola.com, Jakarta - Manchester United sedang dalam proses akhir untuk mendapatkan Donny van de Beek. Gelandang asal Belanda itu sudah selesai menjalani tes medis dan siap pindah dari Ajax ke Manchester United dengan nilai transfer sebesar 40 juta Poundsterling (sekitar Rp784 miliar).

Advertisement

Kedatangan pemain berusia 23 tahun itu secara langsung akan membuat persaingan di lini tengah memanas. Sebelum Van de Beek bergabung, Manchester United sudah memiliki Paul Pogba, Bruno Fernades, Nemanja Matic, Fred, dan Scott McTominay di posisi gelandang. Selain mereka, masih ada nama Andreas Pereira yang jarang mendapatkan menit bermain.

Van de Beek bisa bermain di posisi yang diisi Bruno Fernades, di belakang striker. Ia juga bisa dimainkan di posisi yang biasa diisi Paul Pogba dan Nemanja Matic di gelandang tengah. Kelebihan bermain di lebih dari satu posisi ini bakal membuat Van dee Beek menjadi pemain penting buat Ole Gunnar Solskjaer, bukan hanya dari sisi teknis.

Kehadirannya diprediksi akan membuat Fernandes dan Pogba tak bisa bersantai. Musim lalu, jika berada dalam kondisi fit, posisi mereka tak tergantikan. Titik lemah Manchester United akan tercipta jika mereka berada dalam performa yang buruk, karena tak ada pemain yang sepadan untuk menggantikan mereka dan bisa memecah kebuntuan.

 

 

2 dari 3 halaman

Paul Pogba Kurang Konsisten

Pemain Manchester United, Paul Pogba, melepaskan tendangan saat melawan Bournemouth pada laga Premier League di Stadion Old Trafford Sabtu (4/6/2020). Manchester United menang 5-2 atas Bournemouth. (AP/Peter Powell)

"Pogba tampil kurang konsisten selama ini dan tidak ada pemain pesaing di posisinya. Kehadiran Van de Beek menjadi penantang buat posisi Pogba dan Fernades sekaligus," kata Steve McLaren, mantan asisten manajer Manchester United di era pelatih Alex Ferguson.

McLaren menilai Van de Beek mirip dengan Frank Lampard, eks gelandang Chelsea yang punya kemampuan lengkap. Apa yang dimiliki Van de Beek bahkan dinilai lebih lengkap ketimbang Fernandes, terutama dalam hal kemampuan bertahan.

"Dia bisa masuk ke kotak penalti lawan, menciptakan gol, dan memberi assist. Jika Fernandes ada dalam kotak penalti, Van de Beek akan melengkapinya dari luar. United tak punya pemain seperti ini sebelumnya," tambah McLaren.

 

 

3 dari 3 halaman

Jadwal Padat

Gelandang Manchester United (MU) Bruno Fernandes dan Paul Pogba saat menghadapi Sevilla di semifinal Liga Europa 2019/20. (foto: AP Photo/Martin Meissner, Pool)

Musim depan, Manchester United akan menghadapi jadwal padat dan ketat di sejumlah ajang. Selain Liga Inggris dan Piala FA, tim Setan Merah akan tampil lagi di Liga Champions yang diisi tim-tim jagoan dari Liga Eropa. Solskjaer tentu butuh pemain yang lengkap dengan kualitas antarpemain seimbang.

"Solskjaer tidak bisa selalu berharap Pogba atau Fernandes tampil bagus di seluruh pertandingan selama 90 menit. Padahal United akan bertanding di kompetisi yang lebih berat. Faktor itu yang membuat Van de Beek didatangkan dan hal itu adalah sesuatu yang sangat positif," ujar Mclaren.

Kehadiran Donny van de Beek di Manchester United secara langsung akan membuat suasana persaingan langsung tercipta dengan Paul Pogba dan Bruno Fernandes. Sementara Nemanja Matic, Fred, dan Scott McTominay harus bekerja ekstra keras, lebih dibanding musim lalu, untuk mendapatkan tempat starter.

Sumber: Express.co.uk