Liga Inggris: Arsenal Berantakan Musim Ini, Bernd Leno Tegaskan Pemain yang Bertanggung Jawab

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 18 Des 2020, 05:00 WIB
Penampilan gemilang Leno membuktikan bahwa Arsenal tak salah mempercayainya menjadi kiper pilihan utama The Gunners era Mikel Arteta. (Peter Byrne/Pool via AP)

Bola.com, Jakarta - Kiper Arsenal, Bernd Leno, terang-terangan menyalahkan rekan-rekannya sebagai penyebab utama kebobrokan The Gunners sepanjang musim ini. Bernd Leno menolak jika Mikel Arteta menjadi satu-satunya yang harus bertanggung jawab.

Tren negatif Arsenal di Premier League berlanjut kala hanya mampu bermain imbang 1-1 kala menjamu Southampton di Emirates Stadium, Kamis (17/12/2020) dini hari WIB.

Advertisement

Arsenal sempat tertinggal lebih dulu karena gol yang dicetak mantan pemain mereka, Theo Walcott. Tim tuan rumah baru menyamakan kedudukan berkat gol yang dicetak Pierre-Emerick Aubameyang pada babak kedua.

Peringkat ke-15 yang dimiliki Arsenal dalam klasemen Premier League membuat Mikel Arteta berada dalam sorotan. Namun, Bernd Leno menganggap yang patut disalahkan dalam masalah ini justru para pemain.

"Tekanan kepada Arteta sama sekali bukan masalahnya. Pelatih menjadi nama terakhir yang bisa disalahkan atas fakta bahwa kami berada dalam situasi ini," ujar Bernd Leno kepada Sky Germany.

"Jika Anda melihat cara kami berlari di lapangan, maka hanya para pemain yang harus disalahkan. Saya harus jujur mengenai hal itu," tegas kiper Arsenal itu.

Video

2 dari 4 halaman

Kesalahan Pemain

Bernd Leno sukses menjadi pahlawan saat membawa Arsenal lolos ke perempat final Piala Liga Inggris usai menyingkirkan Liverpool. (Laurence Griffiths/Pool via AP)

Bernd Leno pun mengungkapkan sejumlah kesalahan mendasar yang dilakukan oleh para pemain Arsenal. Menurutnya, hal itulah yang menjadi penyebab utama merosotnya performa The Gunners.

"Kami mendapat kartu merah, membuat kesalahan, berdiri di luar posisi. Ini adalah hal-hal yang dengan jelas harus kami tangani ribuan kali. Pada akhirnya, ini adalah karena kurangnya fokus dari para pemain," ujar Leno.

"Pelatih tidak menjadi masalah di ruang ganti. Tidak ada kritik untuknya. Kami mengkritik diri kami sendiri dan para pemain tahu bahwa mereka bertanggung jawab."

"Kami sebenarnya memiliki kualitas, tapi tiba-tiba ada jeda ini. Namun, tidak ada yang bisa menyematkannya hanya kepada satu orang," lanjutnya.

3 dari 4 halaman

Pengakuan Bernd Leno

Kiper Arsenal, Bernd Leno, merayakan kemenangan atas Liverpool pada laga lanjutan Piala Liga Inggris di Stadion Anfield, Jumat (2/10/2020) dini hari WIB. Arsenal menang 5-4 atas Liverpool lewat adu penalti. (AFP/Peter Byrne)

Hasil imbang melawan Southampton mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun yang dialami Arsenal, masing-masing ketika melawan Wolverhampton, Tottenham Hotspur, dan Burnley.

"Angkanya berbicara sendiri, bahwa hal-hal tidak berjalan dengan baik pada akhir-akhir ini. Sebelumnya kami seringkali memang pantas kalah," ujar Leno.

"Kami memang bermain imbang 0-0 di Leeds, tapi itu adalah poin keberuntungan. Kami pantas kalah melawan Tottenham, juga melawan Wolverhampton. Bahkan 0-3 melawan Aston Villa. Terlalu banyak hasil yang tidak bagus dan performa yang mengecewakan," lanjutnya.

4 dari 4 halaman

Segera Berbenah

Kiper Arsenal, Bernd Leno, tampak kecewa usai ditaklukkan Leicester City pada laga Premier League di Stadion King Power, Minggu (28/4). Leicester City menang 3-0 atas Arsenal. (AFP/Lindsey Parnaby)

Bernd Leno pun menyebut bahwa para pemain lainnya juga sependapat dengannya soal kesalahan ini. Leno dan skuad Arsenal pun bertekad segera menyelesaikan masalah ini secepatnya.

"Sikap kami buruk, disiplin kami kurang, dan kami tidak percaya diri. Ada banyak faktor yang berperan di sini," tegas Leno.

"Kami telah membahas ini dengan sangat jelas secara internal dan semua orang setuju bahwa kami harus mengubahnya dengan sangat cepat." tandasnya.

Sumber: Sky Germany

Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, published 17/12/2020)