BRI Liga 1: Vaksin Johnson & Johnson Geoffrey Castillion Hanya 1 Dosis, PT LIB Minta Persetujuan dari Kemenkes

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 01 Sep 2021, 21:25 WIB
Geoffrey Castillion, striker Persib Bandung. (Bola.com/Instagram)

Bola.com, Jakarta - Kebijakan vaksinasi COVID-19 dua kali untuk para pemain, baik lokal maupun asing yang bertanding di BRI Liga 1 2021/2022 tidak bisa ditawar. Namun, PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih bingung menentukan nasib penyerang Persib Bandung, Geoffrey Castillion.

Castillion telah divaksin di Belanda. Pemain berusia 30 tahun itu mendapatkan jenis vaksin Johnson & Johnson yang tidak mengenal vaksinasi dua dosis alias sekali suntik.

Advertisement

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno berencana untuk mendiskusikan vaksin sekali suntik seperti Johnson & Johnson ini dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebelum memutuskan situasi Castillion.

"Soal ini, nanti akan kami komunikasikan dengan Kemenkes kalau ada yang seperti ini. Misalnya, Johnson & Johnson kan sekali suntik, sementara peraturan di BRI Liga 1 itu vaksin dengan dosis dua kali," kata Sudjarno dalam konferensi pers virtual, Selasa (31/8/2021).

Castillion baru kembali bergabung dengan Persib. Striker asal Belanda itu sempat dipinjamkan ke klub Italia, Como 1907 selama setengah musim ketika kompetisi di Indonesia masih vakum.

2 dari 3 halaman

Wajib Vaksin 2 Kali Ya!

Pemain Persib Bandung, Geoffrey Castillion. (Bola.com/Erwin Snaz)

Soal wajib vaksinasi dua dosis, PT LIB tidak pandang bulu. Operator kompetisi itu tidak menerima pemain yang baru sekali divaksin untuk bermain di BRI Liga 1.

"Jadi, vaksinasi harus dua kali. Tidak bisa ditawar dan dinegosiasi. Namin, kami juga terus berkomunikasi dengan Kemenkes. Misalnya vaksin jenis ini dan itu kan ada aturannya. Kami tidak berhat untuk menentukan kalau vaksin jenis ini atau itu bisa atau tidak. Semua ada di Kemenkes," jelas Akhmad Hadian Lukita, Direktur Utama PT LIB.

"Vaksin tetap harus dua kali, tidak ada pengecualian. Kalau belum divaksin, tidak terdata di sistem dan tidak bisa masuk ke area yang kami tentukan. Untuk pemain asing, yang sudah dua kali divaksin tapi tidak bisa masuk ke sistem, kami bisa cek. Hasilnya kami bisa masukan manual ke sistem," ungkap Lukita.

3 dari 3 halaman

Castillion Terancam Absen

Striker Persib Bandung, Geoffrey Castillion, berdiskusi dengan sang pelatih, Robert Alberts. (Bola.com/Erwin Snaz)

Sementara itu, Castillion terancam tidak bisa membela Persib Bandung kontra Barito Putera pada pekan pertama BRI Liga 1 di Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang pada 4 September 2021.

Mantan bomber Ajax Amsterdam itu akan absen bukan karena terganjal peraturan vaksinasi dua kali, melainkan lantaran kondisi fisiknya yang belum prima.

"Castillion tidak merasa siap untuk main di pekan pertama selama 90 menit. Kami bisa antisipasi dari kondisi yang dia rasakan apakah efektif bermain di babak pertama atau babak kedua menit akhir. Ini jadi bahan buat kami," tutur asisten pelatih Persib, Yaya Sunarya.

Berita Terkait