BRI Liga 1: Lini Tengah Masih Keropos, Persik Rindukan Gelandang Anyar Asal Brasil

oleh Gatot Susetyo diperbarui 20 Sep 2021, 18:45 WIB
Pemain Persik Kediri, Dionatan Machado (kanan), didampingi fisioterapis Wildan Yahya, saat jogging untuk pemulihan cedera hamstring. (Bola.com/Gatot Susetyo)

Bola.com, Jakarta - Persik Kediri telah melakoni tiga laga di BRI Liga 1 2021/2022 dengan hasil cukup apik. Anak asuh Joko Susilo masing-masing meraih sekali kemenangan, seri, dan kalah.

Dengan mengemas empat poin, Andri Ibo dkk. bertengger di urutan kesembilan klasemen sementara.

Advertisement

Namun pelatih Joko Susilo mengaku tim polesannya masih jauh dari sempurna, terutama lini tengah dan depan yang belum optimal.

"Dua sektor itu yang masih bermasalah. Sebenarnya kuncinya di gelandang. Kami tak punya gelandang pembagi bola. Peran itu hanya bisa dilakukan Dionatan Machado. Tapi dia masih proses penyembuhan cedera," kata Joko Susilo, Senin (20/9/2021). 

Mantan jurutaktik Arema FC itu sangat berharap pemain asal Brasil itu segera bisa merumput. Nasib Machado cukup sial. Beberapa hari sebelum laga pembuka Persik Kediri kontra Bali United, dia mengalami cedera hamstring paha kiri.

 

2 dari 4 halaman

Kondisi Membaik

Dua pemain asing Persik asal Brasil, Arthur Felix Silva (kiri) dan Dionatan Machado yang direkrut untuk BRI Liga 1 2021/2022. (Bola.com/Gatot Susetyo)

"Jika Machado sudah sembuh, dia tak hanya jadi filter di tengah. Tapi dia juga mampu memberi umpan manis ke penyerang. Itu kekurangan kami selama tiga pekan ini," ujarnya.

Menurut fisoterapis Persik, Wildan Yahya, kondisi Machado sudah membaik. Berbagai cara dilakukan untuk memulihkan cederanya. Mulai terapi pijat, pelenturan otot dengan alat, dan jogging ringan.

"Tinggal sedikit lagi. Insyaallah lawan Bhayangkara FC, Machado bisa dimainkan. Kalau mau dipaksakan, dia bisa turun lawan PSM. Tapi kami ingin dia benar-benar pulih," tutur Wildan Yahya.

Berdasar jadwal pertandingan Persik kontra Bhayangkara FC, maka Machado baru bisa melakukan debut pada pekan kelima di BRI Liga 1. 

3 dari 4 halaman

Hasil Terbaik

Duel Persikabo 1973 kontra Persik Kediri pada lanjutan Liga 1 2021/2022 di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Jumat (17/9/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Episode kelam dialami klub-klub asal Jawa Timur pada pekan ketiga BRI Liga 1 2021/2022. Lima perwakilan sepak bola Jawa Timur tak ada satu pun yang meraih kemenangan. Hanya Persik Kediri yang mampu meraih poin dalam rangkaian pertandingan pekan ketiga.

Persik Kediri memang hanya meraih satu poin setelah bermain imbang 2-2 dengan Persikabo 1973 pada Jumat (17/9/2021). Namun, satu poin itu cukup untuk menyelamatkan wajah sepak bola di provinsi ujung timur Pulau Jawa.

Ketika Persik bermain imbang dengan Persikabo 1973, Persela Lamongan takluk 0-1 di tangan Persita Tangerang. Madura United pun kalah dengan skor yang sama ketika menghadapi Bhayangkara FC.

Dua tim legendaris Jawa Timur bahkan mengejutkan. Persebaya Surabaya dan Arema FC pun mendapatkan hasil minor pada pekan ketiga BRI Liga 1 2021/2022.

Persebaya Surabaya dihajar PSM Makassar dengan skor 1-3, sementara Arema FC yang mendominasi pertandingan justru takluk 1-2 dari PSS Sleman. Otomatis hanya Persik Kediri yang berhasil meraih poin, di antara tim-tim Jawa Timur, pada pekan ketiga BRI Liga 1.

4 dari 4 halaman

Yuk Tengok Posisi Persik

Berita Terkait