5 Alasan Duel Babak 16 Besar Liga Champions, PSG Vs Real Madrid Bakal Penuh Drama: Kembalinya Para Mantan

oleh Aryo Atmaja diperbarui 16 Des 2021, 09:45 WIB
Liga Champions - Ilustrasi Piala Liga Champions (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Hasil undian babak 16 besar Liga Champions 2021/2022 sungguh mengejutkan, khususnya saat dua raksasa Eropa harus bertemu dan saling sikut. Paris Saint-Germain (PSG) dan Real Madrid bertemu di babak 16 besar.

PSG berstatus runner-up grup di babak penyisihan, maka mereka harus lebih dulu menjamu Real Madrid di leg pertama. Les Parisiens dijadwalkan menjamu El Real di Parc des Princes, Paris pada 16 Februari 2022.

Advertisement

Kemudian pada 10 Maret 2022, giliran anak asuh Carlo Ancelotti yang menjadi tuan rumahnya di Santiago Bernabeu. Duel kedua tim jelas bagaikan final kepagian, mengingat predikat mereka yang sama-sama tim bertabur bintang.

Hal yang pantas ditunggu adalah kembalinya superstar Lionel Messi ke Santiago Bernabeu sebagai musuh Real. Peraih Ballon d’Or ketujuh tahun 2021 ini sudah lama mendapat predikat momok bagi Los Blancos saat ia berseragam Barcelona.

Daya pikat dalam laga nanti ternyata tidak hanya ada pada sosok Lionel Messi. Masih banyak fakta menarik lainnya yang menyangkut pemain kedua tim untuk kembali mengulang momen spesial.

Berikut ini sejumlah fakta menarik yang akan membalut partai akbar dan final kepagian Liga Champions antara Real Madrid kontra PSG:

2 dari 6 halaman

Kylian Mbappe Berjodoh dengan Real Madrid

Kylian Mbappe meraih penghargaan Golden Boy pada tahun 2017 saat mencuat bersama Monaco. Bakatnya terus berkembang usai dirinya bergabung bersama PSG. Mbappe juga sukses mengantarkan Timnas Prancis menjuarai Piala Dunia 2018 sekaligus mencetak gol di partai final. (AFP/Franck Fife)

Sosok Kylian Mbappe sempat dikait-kaitkan bergabung dengan Real Madrid pada jendela transfer musim panas 2021. Bintang PSG dan juga Timnas Prancis itu disebut-sebut sudah ingin hengkang dari PSG.

Real Madrid menjadi tujuan utamanya dan merupakan klub impian sejak kecil. Namun kepindahannya ke Ibukota Spanyol itu kandas. Kini ia mewujudkan satu di antara keinginannya untuk semakin dekat ke Madrid.

Meski akan menjadi lawan Real Madrid, tidak menutup kemungkinan musim depan, cita-citanya bermain untuk Los Galacticos terwujud. Mbappe pernah merasakan tampil di Santiago Bernabeu dan mendapatkan tepuk tangan meriah.

3 dari 6 halaman

Kembalinya Sergio Ramos

Meski baru tampil sekali di PSG, Sergio Ramos merupakan salah satu pesepak bola dengan jumlah penampilan terbanyak. Setidaknya sudah ada 896 laga yang pernah ia jalani bersama PSG, Real Madrid, Sevilla, dan Timnas Spanyol.

Pertemuan antara PSG kontra Real Madrid juga akan menjadi momen spesial untuk Sergio Ramos. Bintang Spanyol yang lama mengabdikan dirinya untuk El Real.

Namun kontraknya di Madrid yang habis pada musim panas lalu, membuat Ramos memilih pergi dari Real dan bergabung dengan PSG. Meski sejauh ini belum tampil maksimal karena cedera, Ramos punya kesempatan mengatasi bekas timnya.

Kembalinya Ramos ke Bernabéu akanmenjadi sejarah untuk juga melihat seperti apa reaksi dari fans Madrid yang telah menganggapnya sebagai legenda klub.

4 dari 6 halaman

Momok Bernama Lionel Messi

Lionel Messi telah mencatat 950 penampilan bersama PSG, Barcelona, dan Timnas Argentina. Hal tersebut membuat Messi menjadi pemain aktif kedua dengan jumlah penampilan terbanyak di abad ke-21. (AFP/Franck Fife)

Setelah kepergiannya dari Barcelona, seperti mustahil bagi Lionel Messi bisa kembali sering bermain di Santiago Bernabeu. Namun tidak untuk kali ini, Messi ternyata ikut berjodoh lagi sebagai musuh abadi El Real.

Hal yang pantas ditunggu adalah kembalinya superstar Lionel Messi ke Santiago Bernabeu sebagai musuh Real. Peraih Ballon d’Or ketujuh tahun 2021 ini sudah lama mendapat predikat momok bagi Los Blancos saat ia berseragam Barcelona.

Messi bakal menjadi tumpuan utama bagi PSG untuk membuat timnya seperti Barcelona, yang beberapa kali mempermalukan Madrid.

5 dari 6 halaman

Keylor Navas Ikut Kembali ke Santiago Bernabeu

Keylor Navas. Setelah 5 musim membela Real Madrid mulai 2014/2015 hingga 2018/2019, kiper berusia 34 tahun ini hijrah ke PSG pada awal 2019/2020 akibat kalah bersaing dengan Thibaut Courtois. Kini, dengan status sebagai kiper utama PSG, ia siap menantang Thibaut Courtois. (AFP/Sameer Al-Doumy)

Real Madrid pernah memiliki Keylor Navas sebagai pejaga gawang utama dan menghadirkan banyak gelar untuk Los Blancos. Namun kini ia sudah pergi layaknya Sergio Ramos.

Kiper asal Kosta Rika itu sebenarnya idola bagi publik Santiago Bernabéu dan sudah mendapat tepuk tangan di pertandingan pertemuan terakhir Madrid melawan PSG. Kini ia akan kembali mengulangi memori itu.

6 dari 6 halaman

Achraf Hakimi Lengkapi Deretan Mantan El Real

Achraf Hakimi. Hanya semusim memperkuat Real Madrid pada 2017/2018 dan hanya tampil 17 kali di semua ajang, bek kanan berusia 23 tahun yang baru musim ini berseragam PSG akan bernostalgia kembali dengan klub dimana ia menjalani akademi sepak bolanya di level yunior. (AFP/Franck Fife)

Sosok Achraf Hakimi rasanya menjadi pemain yang paling disia-siakan Real Madrid. Buktinya ketika ia bermain untuk Borussia Dortmund dan Inter Milan, justru menjadi senjata mematikan.

Musim lalu pemain asal Maroko itu sempat mencicipi atmosfer kembali ke Santiago Bernabeu, kala Inter bertemu Real di babak penyisihan. Namun pelari kencang di sektor kanan itu belum beruntung karena Inter kalah dua kali dan tersingkir dari Liga Champions.

Sumber: Marca

Berita Terkait