BRI Liga 1: Pelatih Arema FC Eduardo Almeida Tantang Aremania untuk Terus Beri Tekanan

oleh Iwan Setiawan diperbarui 29 Agu 2022, 11:15 WIB
Arema FC - Eduardo Almeida (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Kekalahan di kandang sendiri dari Persija Jakarta, Minggu (28/8/2022) membuat pelatih Arema FC, Eduardo Almeida kembali dapat tekanan dari Aremania. Tekanan dari Aremania pun kembali menggema di Stadion Kanjuruhan.

Arema FC dipermalukan 0-1 oleh Persija di depan puluhan ribu Aremania dalam lanjutan BRI Liga 1. Meski bermain menekan, Abel Camara dkk. tak sanggup mencetak gol.

Advertisement

Usai pertandingan, Aremania yang memenuhi Stadion Kanjuruhan bernanyi untuk meminta mundur Almeida saat itu juga. Nyanyian itu tentu didengar sang pelatih.

Tidak tanggung-tanggung, Aremania meneriakkannya saat pemain Arema FC dan Eduardo Almeida berkeliling lapangan usai pertandingan untuk menyapa suporter.

 

2 dari 5 halaman

Bukan Kali Pertama

Suporter Arema FC menyalakan flare dalam laga uji coba Singo Edan melawan PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang, Minggu (22/5/2022). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Sebenarnya, aksi seperti ini bukan kali pertama. Setiap Arema FC gagal menang, nyanyian itu selalu didengungkan di dalam stadion.

Khusus di Stadion Kanjuruhan, ini jadi yang kedua kalinya. Sebelumnya, mereka meminta Almeida mundur saat Arema FC menghadapi PSS Sleman.

Kala itu, Arema FC hanya bermain imbang 0-0, sehingga amarah Aremania mulai pecah jelang laga bubaran.

 

3 dari 5 halaman

Silahkan Tekan Saya

Arema FC - Eduardo Almeida (Bola.com/Adreanus Titus)

Setelah enggan menanggapi kecemasan Aremania, kali ini Almeida memberikan jawaban dengan nada tinggi dalam sesi konferensi pers usai laga.

"Saya tahu bagaimana suporter dan media menekan saya, yang ingin saya keluar. Tapi pemain masih percaya saya. Dan saya percaya dengan pemain," kata Almeida.

"Selama kepercayaan ini masih ada, saya tidak akan resign. Silahkan tekan saya, selama pemain masih percaya, saya akan bekerja profesional setiap hari untuk tim,” tegasnya dengan ekspresi tegang.

 

4 dari 5 halaman

Jaga Jarak dengan Media

Pemain anyar Arema FC, Abel Camara, berbincang dengan pelatih Eduardo Almeida. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Sebenarnya, Almeida mulai menghindari awak media sejak awal Agustus. Dia enggan diwawancarai dalam sesi latihan. Pelatih 44 tahun ini hanya bersedia memberikan komentar dalam sesi jumpa pers sebelum dan sesudah pertandingan.

Selain itu, dia sering memberikan jawaban yang datar kepada media. Beberapa sesi terakhir, dia justru beberapa kali bertanya balik ketika dapat kritikan terkait performa tim atau strateginya.

Tak hanya itu, tim medis juga diimbau tidak memberikan komentar terkait kondisi pemain yang mengalami cedera.

5 dari 5 halaman

Posisi Arema FC Saat Ini

Berita Terkait