Bola.com, London - Manajer Chelsea, Graham Potter, menyebut Manchester United yang saat ini sudah banyak berubah dan berbeda dari yang pernah dikalahkannya pada awal Premier League 2022/2023.
Graham Potter punya memori manis melawan Manchester United pada musim ini. Ketika itu, Potter yang masih menjadi manajer Brighton and Hove Albion berhasil mengalahkan MU dengan skor 2-1 (7/8/2022).
Namun, Graham Potter tak ingin menjadikan hasil itu sebagai acuan pada laga Chelsea melawan MU di Stamford Bridge, Sabtu (22/10/2022).
Menurut manajer asal Inggris itu, MU yang saat ini patut diwaspadai karena sudah berbenah sejak hasil buruk pada awal musim ini.
"Banyak yang berubah sejak awal musim. Saya menghormati Erik ten Hag, pekerjaan yang dilakukannya dalam karier dan kualitasnya sebagai pelatih. Anda dapat melihat orang-orang beradaptasi dan menyesuaikan diri saat Manchester United memasuki kompetisi," kata Graham Potter seperti dikutip The Mirror.
Laga Sulit
Manajer Graham Potter memprediksi, duel melawan Manchester United bakal sulit buat Chelsea. Potter memperingatkan anak asuhnya untuk menunjukkan performa terbaik saat menghadapi klub yang dijuluki Tim Setan Merah tersebut.
"Jadi, mereka telah melakukannya dengan baik. Jelas, itu bukan awal yang bagus dari sudut pandang mereka, tetapi mereka telah berjuang kembali, mendapatkan poin, dan bermain dengan baik," jelas Graham Potter.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit," tegasnya.
Bakal Berkembang
Graham Potter juga mengomentari kinerja Erik ten Hag sebagai Manchester United. Menurut Potter, MU bakal berkembang dan menjadi tim yang lebih baik secara bertahap.
"Saya sudah berada di Brighton selama tiga tahun melawan mereka dan Erik telah berada di Manchester United selama enam pekan. Jadi, ada banyak pembelajaran yang perlu Anda lakukan," ucap Potter.
"Porses yang Anda lalui dan itu normal. Dia memiliki kualitas dan secara alami mereka akan menjadi lebih baik seiring berjalannya waktu," tegas Potter.
Sumber: The Mirror