Bola.com, Solo - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, sangat puas mendapati anak asuhnya sukses mengalahkan Bhayangkara FC. Kendati begitu, ia tak ingin Privat Mbarga dkk. terbuai dengan kemenangan tersebut
Bali United berhasil menguasai jalannya pertandingan saat menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Manahan Solo, dalam lanjutan pekan ke-13 BRI Liga 1 2022/2023 pada Kamis malam (8/12/2022). Alhasil, Bali United berhasil menang telak tiga gol tanpa balas.
Bali United membuka keunggulan setelah Muhammad Hargianto melakukan gol bunuh diri pada menit ke-13. Di menit ke-26, giliran Willian Pacheco yang mencatatkan namanya di papan skor sebelum akhirnya ditutup oleh sepakan keras Privat Mbarga di menit ke-42.
Dua dari tiga gol Bali United tercipta dari sepakan bola mati. Musim ini Bali United memang sangat sering menciptakan gol dari sepakan bola mati dan sudah menjadi keahlian Bali United karena menurut Teco, eksekusi bola mati adalah hal wajib dalam setiap latihan.
Sangat Puas
Pada babak kedua, Bali United bermain lebih hati-hati dan akhirnya menutup kemenangan dengan sempurna. Ia enang bukan kepalang. Pelatih yang akrab disapa Teco tersebut mengakuinya saat sesi konferensi pers usai pertandingan.
"Kami sangat puas. Kami tahu jadwal padat dan hanya persiapan dua untuk pertandingan ini. Namun pemain sudah siap melawan Bhayangkara."
"Bagus kami bisa cetak banyak gol di babak pertama dan di babak kedua, kami tidak mau kebobolan," ujarnya.
Teco Pertahankan Rekor Apik Lawan Bhayangkara FC
Kepuasaan Teco mungkin bukan tanpa alasan. Sejak menukangi Bali United sejak Liga 1 2019, performa Bali United semakin menanjak, terutama ketika menghadapi Bhayangkara. Sekarang dari 10 pertemuan kedua tim, Bali United mampu menang tiga kali.
Ketiga kemenangan tersebut dipimpin langsung oleh Teco. Meskipun puas, namun Teco tidak mau terlalu berlebihan.
Evaluasi masih akan dilakukan. Senin (12/12/2022), Bali United akan menghadapi Madura United.
Tidak Mau Rotasi
Mengenai rotasi pemain, Teco enggan untuk melakukannya. baginya, rotasi pemain bukanlah tipikalnya.
"Kami masih ada waktu untuk recovery dan mudah-mudahan semua pemain dalam kondisi yang fit," ujarnya.
"Kami tidak bekerja dengan sistem rotasi pemain. Kami melihat siapa pemain yang dalam kondisi fisik bagus dan siap untuk setiap pertandingan," tambahnya.
Respons Widodo
Di satu sisi Pelatih Bhayangkara FC Widodo Cahyono Putro mengakui kekalahan anak asuhnya. Padahal mereka punya modal bagus setelah menumbangkan PSS Sleman di laga sebelumnya.
Dengan kekalahan ini, The Guardian terjerembab di peringkat ke-14 klasemen sementara dengan hanya mengumpulkan 12 poin.
"Selamat untuk Bali United yang bisa memenangkan pertandingan malam ini. Pertandingan memang berjalan sedikit terbuka dan mereka Bali United mendapat dua gol dari set piece. Pemain kami juga bermain agresif, tapi tidak bisa memanfaatkan peluang."
"Ada beberapa peluang, tapi tidak bisa menjadi gol. Kalau bisa gol, ceritanya akan berbeda," tutup mantan Pelatih Persita Tangerang dan Bali United ini.
Baca Juga