Bola.com, Jakarta - Legenda Timnas Belanda, Ruud Gullit mendesak Hakim Ziyech untuk meninggalkan Chelsea. Barcelona disebut cocok dengan pemain Maroko itu.
Gullit yakin setelah Ziyech menjadi andalan Maroko di Piala Dunia 2022 dan berhasil lolos ke semifinal.
"Cara Ziyech bermain untuk Maroko, saya belum pernah melihatnya bermain untuk Chelsea," kata Gullit kepada Ziggo Sport via Tribal Football, Kamis (19/1/2023).
"Bukan hanya dia. Saya pikir Chelsea terkadang menempatkannya di posisi yang tidak cocok untuknya. Dia hanya perlu bermain di sayap kanan.
Cocok di Barcelona
Chelsea diprediksi bakal melakukan perombakan pada bursa transfer Januari 2023. Sejumlah nama dikabarkan angkat kaki dari The Blues, satu di antaranya adalah pemain yang mencuri perhatian di Piala Dunia 2022.
Di bawah asuhan Graham Potter, Chelsea masih terpuruk di posisi ke-10 klasemen Premier League.
"Saya bertanya-tanya. Saya pikir dia akan datang sendiri di Spanyol. Saya mendapat kesan bahwa di Inggris dia tidak pernah mencapai level yang dia miliki di Ajax. Saya ingin melihatnya di Spanyol. Dia bisa mencapai puncak. Dia juga akan melakukannya dan cocok dengan Barcelona," lanjut Gulitt.
Masa Depan Suram
Hakim Ziyech sepertinya sudah tidak punya masa depan di Chelsea. Pemain berusia 29 tahun tersebut tidak mendapat kesempatan bermain yang banyak di bawah asuhan Graham Potter.
Ziyech hanya tampil 14 kali dengan seragam Chelsea pada musim ini. Namun, sang pemain tampil sangat mengesankan ketika membela Timnas Maroko di Piala Dunia 2022.
Dikaitkan dengan AC Milan
Berkat kontribusi Hakim Ziyech, Maroko sukses melenggang hingga ke semifinal. Mereka pun akhirnya menyandang status peringkat keempat, setelah kalah 1-2 dari Kroasia dalam perebutan posisi ketiga Piala Dunia 2022.
Belakangan ini, AC Milan banyak dikaitkan dengan Ziyech. Mantan pemain Ajax Amsterdam tersebut mungkin saja akan berlabuh ke Italia pada awal tahun depan.
Sumber: Ziggo via Tribal Football