Chelsea Mungkin Menyesal Jual 3 Pemain Ini: Bisa Bikin Rival Meledak di Liga Inggris 2023 / 2024

oleh Aryo Atmaja diperbarui 10 Agu 2023, 07:15 WIB
Chelsea - Ilustrasi Logo Chelsea (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Chelsea bisa menjadi kekuatan besar dalam menarungi Liga Inggris 2023/2024. The Blues melakukan aktivitas yang harus diwaspadai pada bursa transfer.

Chelsea bisa dibilang sibuk ketimbang tim lainnya. Namun, tim yang bermarkas di Stamford Bridge sedikit berbeda dengan lebih fokus menjual pemain.

Advertisement

Langkah yang dilakukan Chelsea kali ini tidak terlepas dari borosnya mereka sepanjang musim lalu. Total dana 661 juta euro digelontorkan untuk berbelanja pemain semacam Enzo Fernandez, Mykhaylo Mudryk, Marc Cucurella, Wesley Fofana, Benoit Badiashile, Raheem Sterling dan banyak lainnya masuk.

Tapi pembelian itu tak diikuti hasil di Liga Inggris. Nyatanya Chelsea finish di posisi 12 klasemen akhir, tanpa gelar, dan absen di kompetisi Eropa musim ini.

2 dari 6 halaman

Perombakan Skuad

Para pemain Chelsea merayakan gol yang dicetak oleh Christopher Nkunku ke gawang Fulham pada laga Premier League Summer Series di FedEx Field di Maryland, Washington, Senin (31/7/2023). Chelsea menang dengan skor 2-0. (Photo by Mike Stobe / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

Kemudian beberapa pemain dilepas untuk menyeimbangkan neraca keuangan. Nama-nama seperti; Kalidou Koulibaly, N'Golo Kante, Edouard Mendy dan lainnya telah hengkang.

Ada hal menarik adalah beberapa pemain yang pergi diprediksi bakal membuat Chelsea menyesal. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.

Namun, beberapa pintu keluar cukup membingungkan karena beberapa alasan. Di bawah ini kami melihat tiga nama yang mungkin disesalkan Chelsea untuk dijual musim ini.

3 dari 6 halaman

Mateo Kovacic

Dari pemain pinggiran di Real Madrid hingga memantapkan dirinya sebagai pemain yang sangat diperlukan Chelsea, Mateo Kovacic telah melalui perjalanan panjang. Permainan Kovacic bukan tentang gol dan assist. Ini tentang menghubungkan lini tengah dengan lini serang. (AFP/Daniel Leal)

Mateo Kovacic dilepas Chelsea ke tim rival Manchester City dengan harga 29,1 juta pounds. Sempat menjadi kabar mengejutkan karena sang pemain berusia 29 tahun dan kurang berkontribusi di Chelsea.

Tapi namanya Pep Guardiola sebagai manajer Man City adalah orang yang tahu bagaimana mengeluarkan kemampuan dan bakat pemain dari seorang Kovacic.

Bisa jadi Kovacic akan menjelma sebagai pengganti sepadan Ilkay Gundogan yang sudah hijrah ke Barcelona.

4 dari 6 halaman

Mason Mount

Ekspresi pemain Manchester United, Mason Mount (tengah) setelah dilanggar pemain Olympique Lyon dalam pertandingan ujicoba yang berlangsung di di Stadion Murrayfield, Rabu (19/07/23). (AFP/Andy Buchanan)

Mason Mount adalah salah satu talenta paling cemerlang yang muncul dari Cobham (markas Chelsea) adalah Mason Mount. Produk asli akademi Chelsea yang promosi sejak 2019.

Gelandang Inggris ini berkembang pesat selama beberapa musim terakhir dan menjadi pilihan utama sejak era Thomas Tuchel sampai Frank Lampard musim lalu.

Pencapaian terbaiknya adalah membawa The Blues menjuarai Liga Champions 2020/2021. Sampai akhirnya ia dilepas MU musim panas 2023 ini.

Biaya sebesar 64,2 juta euro digelontorkan tim Setan Merah. Mason Mount kini menambah nilai plus bagi MU untuk memperkaya lini tengah. Ia berkembang pesat dalam sistem permainan Erik ten Hag.

5 dari 6 halaman

Kai Havertz

Kai Havertz resmi menjadi pemain Arsenal. (Arsenal)

Sosok Kai Havertz termasuk pendatang baru di Liga Inggris sejak datang pertama kali pada 2020. Ia digaet Chelsea dari Bayer Leverkusen.

Meski kesulitan mencetak gol pada awal kariernya di Chelsea, tapi ia menjadi penentu juara Liga Champions ke gawang Manchester City. Kelemahannya adalah belum adanya posisi yang tepat untuknya dalam skema penyerangan.

Alhasil Chelsea menjadi striker false nine. Ia mengoleksi 32 gol dan 15 assist dalam tiga musim di Chelsea. Kini ia bermain untuk Arsenal setelah menyelesaikan transfer 75 juta euro.

Kiprahnya terlihat cukup bagus bersama Chelsea di pramusim. Jika ia kurang bersinar di Chelsea, bisa jadi tak berlaku di Arsenal musim ini.

Sumber: Sportskeeda

6 dari 6 halaman

Berita Terkait