Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-23 sempat mencetak gol saat menghadapi Uzbekistan pada semifinal Piala Asia U-23 2024 yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Senin (29/4/2024) malam WIB.
Kedua tim bermain ngotot sejak babak pertama, dan puas berbagi skor 0-0 sepanjang 45 menit peratama. Babak kedua tekanan Timnas Indonesia U-23 belum berhenti seperti di paruh perama.
Bahkan asa untuk unggul sempat lahir ketika gol diciptakan Muhammad Ferarri. Tepatnya pada menit ke-63, publik Timnas Indonesia U-23 bersorak kegirangan saat Muhammad Ferarri mencetak gol.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cek VAR
Namun sorak-sorai para pendukung Timnas Indonesia U-23 tiba-tiba terdiam. Ya, wasit harus mengecek VAR untuk melihat kembali gol yang dicetak Ferarri.
Benar saja, gol itu harus dianulir karena sudah terjadi offside terlebih dahulu. Bukan Ferarri, melainkan kaki kanan Ramadhan Sananta yang tertangkap kamera VAR sudah terjebak dalam posisi offside ketika Pratama Arhan mengirimkan umpan silang.
Kebobolan
Lima menit setelah gol Muhammad Ferarri dibatalkan karena VAR, Uzbekistan justru berhasil mencetak gol. Khusayin Norchaev, menjebol gawang Ernando Ari setelah menyambut umpan silang pemain pengganti, Mukhammadkodir Khamraliev.
Hingga berita ini ditayangkan, Timnas Indonesia U-23 masih tertinggal 0-1 hingga menit ke 76. Keputusan wasit seteah mengecek VAR sedikit mengundang perdebatan, sebab lengan pemain Uzbekistan sejajar dengan Ramadhan Sananta, yaitu Bo'oriyev.
Kartu Merah Rizky Ridho
Menit ke-82 Timnas Indonesia U-23 harus bermain dengan 10 orang ketika kapten tim Rizky Ridho diusir wasit karena pelanggaran kepada pemain Uzbekistan. Wasit kembali mengecek lewat VAR, dan menyatakan Rizky Ridho melakukan pelanggaran keras.
Sesaat setelah diusirnya Ridho, gawang Timnas Indonesia U-23 jebol untuk kedua kalinya melalui gol buuh diri Pratama Arhan yang mencoba membuang bola serangan lawan.