Buntut Kekalahan dari West Ham, Mikel Arteta Pasrah Gelar Juara Liga Inggris Jadi Milik Liverpool

Liverpool bisa unggul 11 poin dari Arsenal dengan kemenangan atas Manchester City pada Minggu (23/2/2025).

BolaCom | Gregah NurikhsaniDiterbitkan 23 Februari 2025, 19:00 WIB
Manajer Arsenal asal Spanyol Mikel Arteta (kanan) memberi isyarat kepada gelandang Arsenal asal Inggris Myles Lewis-Skelly (kiri) saat ia meninggalkan pertandingan, yang digantikan selama pertandingan sepak bola Liga Primer Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Emirates di London pada 2 Februari 2025.Glyn KIRK / AFP

Bola.com, Jakarta - Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengakui bahwa persaingan gelar sudah di luar kendali mereka dengan kemungkinan Liverpool unggul 11 poin di puncak Premier League. Gunners gagal memberikan tekanan pada Reds dan mengurangi selisih menjadi lima poin setelah kalah dari West Ham pada Sabtu sore.

Tendangan kepala Jarrod Bowen di babak pertama sudah cukup bagi tim asuhan Graham Potter untuk meraih kemenangan berturut-turut di Stadion Emirates. Sementara itu, masalah Arsenal terus bertambah, dengan Myles Lewis-Skelly terancam hukuman setelah mendapatkan kartu merah akibat pelanggaran profesional terhadap Mohammed Kudus, sementara pemain muda berbakat Ethan Nwaneri juga terpaksa keluar lapangan karena cedera, menambah kekhawatiran cedera bagi Gunners.

Advertisement

Arteta mengakui bahwa ia merasa 'marah' setelah kekalahan tersebut dan dengan Liverpool yang akan menghadapi Manchester City dalam pertandingan Premier League pada Minggu sore, pertarungan untuk meraih posisi teratas masih di luar kendali klub asal London utara itu - saat Arne Slot dan timnya berusaha memperlebar jarak.

"Itu bukan di tangan kami. Bagi saya, saya sangat, sangat kesal dengan hal-hal yang ada di tangan kami karena kami tidak melakukannya dengan baik seperti yang seharusnya dan itu adalah performa serta hasilnya."


Faktor Kekalahan

Arsenal memetik kekalahan di pekan ke-26 EPL 2024/2025. Menjamu tetangga mereka, West Ham, The Gunners kalah dengan skor tipis 0-1. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Faktor utama kegagalan Arsenal dalam pertandingan terbaru mereka melawan West Ham adalah kurangnya ketajaman di lini depan. Meskipun Arsenal menciptakan banyak peluang, mereka hanya mampu mencetak satu gol dari 26 tembakan, dengan hanya tujuh yang tepat sasaran. Kelemahan ini semakin diperparah oleh cedera yang dialami pemain kunci, termasuk Myles Lewis-Skelly dan Ethan Nwaneri, yang menambah masalah cedera di tim.

Manajer Mikel Arteta juga mengungkapkan rasa frustrasinya terhadap performa tim, menyatakan bahwa mereka tidak memanfaatkan peluang dengan baik dan hasilnya sangat mengecewakan. Selain itu, strategi transfer yang lebih fokus pada penguatan lini tengah dan pertahanan tanpa mendatangkan penyerang baru juga menjadi sorotan, yang membuat Arsenal kesulitan dalam mencetak gol.

"Kami sangat kecewa, jelas juga sangat marah," kata Arteta. "Saya rasa kita harus memberi selamat kepada West Ham atas kemenangan dan permainan yang mereka tunjukkan, tetapi ada banyak hal dari sisi kami yang tidak berjalan dengan baik dan tidak memberikan kami momentum yang cukup."

"Meskipun kami mencatatkan 20 tembakan dan menguasai bola cukup banyak, saya rasa kami tidak menunjukkan standar dan level yang diperlukan untuk memberikan ancaman lebih dan membiarkan mereka berlari. Kami membiarkan West Ham berlari di posisi yang sangat berbahaya."

 


Persaingan Menuju Gelar Juara Makin Berat

Arsenal menyerah 0-1 dari West Ham United pada laga pekan ke-26 Premier League di Stadion Etihad, Sabtu (22-2-2025) malam WIB. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Kekalahan Arsenal dari West Ham berdampak signifikan pada posisi mereka di klasemen Liga Inggris. Meskipun tetap berada di posisi kedua, Arsenal kini tertinggal delapan poin dari Liverpool yang memuncaki klasemen dengan 61 poin, sementara Arsenal mengoleksi 53 poin setelah 26 pertandingan.

Kekalahan ini juga menghentikan rekor 15 laga tak terkalahkan Arsenal di liga, dan membuat mereka gagal memberikan tekanan pada Liverpool yang akan menghadapi Manchester City dalam laga berikutnya. Jika Liverpool menang, jarak antara kedua tim bisa melebar menjadi 11 poin, yang akan semakin menyulitkan Arsenal dalam perburuan gelar.

Dengan performa yang tidak konsisten dan absennya beberapa pemain kunci akibat cedera, Arteta menyadari bahwa situasi timnya kini tidak menguntungkan dalam persaingan untuk meraih gelar juara.


Posisi Arsenal di Liga Inggris 2024/2025

Berita Terkait