Momen Haru usai PSG Bantai Inter Milan di Final Liga Champions: Fans Bentangkan Tifo Luis Enrique dengan Sang Anak yang Telah Wafat

Momen yang sangat mengharukan terjadi usai PSG mengalahkan Inter Milan dengan skor 5-0 di Allianz Arena, Munich pada final Liga Champions 2024/2025 hari Minggu (01/06/2025) dini hari WIB.

BolaCom | Hendry WibowoDiperbarui 01 Juni 2025, 05:13 WIB
Tifo Luis Enrique dan Mendiang Anaknya, Xana pada partai final Liga Champions 2024/2025 di Munich hari Minggu (01/06/2025) dini hari WIB. (Kirill KUDRYAVTSEV / AFP)

 

Bola.com, Jakarta - Momen yang sangat mengharukan terjadi usai PSG mengalahkan Inter Milan dengan skor 5-0 di Allianz Arena, Munich pada final Liga Champions 2024/2025 hari Minggu (01/06/2025) dini hari WIB.   

Advertisement

Adalah fans PSG yang membentangkan tifo atau spanduk bergambar sang pelatih Luis Enrique dan anaknya, Xana. Untuk diketahui, Xana meninggal dunia pada usia sembilan tahun, pada tahun 2019.

Xana harus berjuang selama lima bulan melawan kanker tulang. Luis Enrique sendiri membuka jasnya usai laga berakhir. Dia menggunakan kaos hitam dengan gambar seorang Xana. 

Pada bulan Januari lalu, Luis Enrique mengenang foto Xana melakukan selebrasi ketika dirinya membawa Barcelona juara Liga Champions tahun 2015. Kala itu ia menyebut ingin mengulang momen tersebut bersama PSG. 

"Saya memiliki foto yang luar biasa saat dia menancapkan bendera Barcelona di lapangan,” kata Luis Enrique pada bulan Januari lalu.

"Saya ingin melakukan hal yang sama dengan bendera PSG. Putri saya tidak akan berada di sana secara fisik, tetapi dia akan berada di sana secara spiritual, dan itu sangat penting bagi saya," tambahnya. 


Pujian untuk Luis Enrique

Luis Enrique angkat trofi Liga Champions usai anak asuhnya PSG mengalahkan Inter Milan dengan skor 5-0. (FRANCK FIFE / AFP)

Eks bek Manchester United yang kini menjadi pengamat, Rio Ferdinand memberikan pujian untuk sosok Luis Enrique. Menurutnya Enrique bisa bangkit meski kehilangan seorang anak yang tentunya begitu berat. 

"Luis Enrique adalah seorang manusia yang luar biasa. Saya pernah berada di posisi di mana Anda mengalami kehilangan dan sulit untuk mengetahui bagaimana Anda akan bereaksi," ungkap Rio Ferdinand. "Dia terus melanjutkan dan menjadi semakin kuat," lanjutnya. 

Buat Luis Enrique trofi juara Liga Champions musim ini merupakan kali kedua ia meraihnya. Tapi untuk PSG, mereka baru kali pertama merasakannya sepanjang sejarah tim. 

Sumber: BBC 

Berita Terkait