Yamaha Mulai Pikirkan Opsi jika Fabio Quartararo Cabut: Bidik Pecco Bagnaia hingga Enea Bastianini

Yamaha berpotensi melakukan perubahan besar pada musim 2027 seiring evaluasi mereka di bursa pembalap MotoGP. Tim asal Iwata kini berada di fase krusial, terutama dengan pengembangan mesin V4 yang direncanakan debut pada musim 2026.

BolaCom | Hendry WibowoDiterbitkan 31 Desember 2025, 08:15 WIB
Quartararo yang merupakan juara dunia 2021, kini tertinggal 23 poin di belakang Pecco Bagnaia. Kans juara El Diablo sangat tipis, karena Bagnaia tinggal finis di posisi 14 besar demi mengunci gelar. (AFP/Javier Soriano)

Bola.com, Jakarta - Yamaha berpotensi melakukan perubahan besar pada musim 2027 seiring evaluasi mereka di bursa pembalap MotoGP. Tim asal Iwata kini berada di fase krusial, terutama dengan pengembangan mesin V4 yang direncanakan debut pada musim 2026.

Keberhasilan proyek V4 tersebut akan sangat menentukan masa depan Yamaha, termasuk peluang mereka mempertahankan pembalap andalan, Fabio Quartararo.

Advertisement

Jika motor anyar itu gagal kompetitif, Yamaha terancam kehilangan juara dunia MotoGP 2021 tersebut. Fabio Quartararo mulai kehilangan kesabaran setelah kesulitan bersaing di barisan depan akibat performa motor yang kurang kompetitif.

Pada musim 2025, pembalap Prancis itu hanya mampu finis di posisi kesembilan klasemen akhir. Kontrak Quartararo sendiri akan berakhir pada akhir 2026, dan ia telah memberi sinyal siap hengkang jika situasi tidak membaik.

Yamaha dikabarkan telah mengajukan tawaran kontrak bernilai sangat besar untuk mempertahankan Quartararo lebih lama.

Namun, pembalap berusia 26 tahun itu disebut-sebut sudah condong mencari tantangan baru, di tengah rumor ketertarikan Ducati.

 

 

 

 


Opsi Yamaha Jika Ditinggalkan Fabio Quartararo

Pembalap MotoGP Prancis dari tim Monster Energy Yamaha MotoGP, Fabio Quartararo, memacu motornya pada sesi latihan bebas kedua MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Montmelo, di pinggiran Barcelona, ​​6 September 2025. (Josep LAGO/AFP)

Bursa pembalap MotoGP pun mulai memanas, dan Yamaha tidak tinggal diam. Mereka sudah menyiapkan sejumlah opsi jika harus kehilangan Quartararo.

Yamaha bahkan berpeluang tampil dengan susunan pembalap yang benar-benar baru pada 2027. Pasalnya Rekan setim Quartararo, Alex Rins, juga berada di bawah tekanan untuk mempertahankan kursinya setelah hasil kurang memuaskan dalam beberapa musim terakhir.

Toprak Razgatlioglu menjadi opsi paling logis untuk promosi ke tim pabrikan Yamaha jika tampil impresif pada musim debutnya bersama Pramac. Namun, Yamaha juga membuka peluang merekrut pembalap dari luar lingkaran mereka.

 


Bidik Bagnaia dan Bastianini

Nama Francesco Bagnaia sempat masuk radar Yamaha dan Honda. Pembalap Ducati itu berada dalam tekanan untuk tetap bertahan di Borgo Panigale, meski ketertarikan Yamaha sudah lama beredar.

Meski demikian, menurut laporan MOW, peluang tersebut masih sangat tentatif karena Bagnaia disebut ingin tetap bersama Ducati.

Opsi lain yang dinilai lebih realistis adalah Enea Bastianini. Yamaha dikabarkan sudah melakukan pendekatan yang cukup serius terhadap pembalap Italia tersebut. Bastianini berpeluang pindah dari KTM pada 2027, saat kontraknya berakhir.

Sebelumnya, Bastianini juga sempat dikaitkan dengan Pramac pada 2025 setelah berusaha memutus kontraknya dengan Tech3.

Meski langkah tersebut digagalkan Dorna, Bastianini disebut terbuka untuk pindah tim jika mendapat kesempatan. Situasi ini bisa dimanfaatkan Yamaha untuk mengamankan jasanya pada 2027.

Berita Terkait