Sukses


Cerita Pahit di Musim 2015 Tak Buat Valentino Rossi Menyerah

Bola.com, Monza - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku kegagalannya menjadi juara dunia MotoGP 2015 tak akan mengubah rencananya tetap membalap di musim 2016.

Memang sempat beredar kabar di beberapa media Italia, Rossi berniat untuk pensiun lebih cepat karena kecewa berat setelah kalah dari Jorge Lorenzo dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2015. Pebalap asal Italia itu sakit hati karena kegagalannya itu diakibatkan cara yang tak adil.

Namun, kabar itu langsung dibantah The Doctor. Dia mengatakan cerita pahit di musim 2015 tak akan membuatnya mundur dari rencana semula. "Cerita ini tak akan mengubah rencana saya. Saya sudah menandatangani kontrak dengan Yamaha. Saya menandatangani kontrak itu karena saya berencana balapan di MotoGP minimal dua musim," ungkap Rossi seperti dikutip Autosport, Kamis (3/12/2015).

Rossi mengaku akan menentukan masa depannya di MotoGP seusai musim 2016. Jika masih mampu bersaing, bukan tak mungkin kekasih Linda Morselli ini akan meneruskan kariernya dalam balap motor paling bergengsi di dunia tersebut.

"Tahun ini saya sangat kompetitif, saya melakukan pekerjaan yang baik, jadi saya akan mencoba untuk meneruskannya tahun depan. Setelah itu, saya akan memutuskan apa yang bakal terjadi," tutur Rossi.

Teka-teki soal masa depan Rossi terus menjadi pembicaraan hangat di sejumlah kalangan. Banyak yang memprediksi pebalap berusia 36 tahun itu memilih pensiun setelah kontraknya bersama Yamaha berakhir pada 2016. Namun tak sedikit juga yang percaya pemegang 7 gelar juara dunia MotoGP itu akan bertahan hingga usia 40 tahun.

Video Populer

Foto Populer