Jakarta - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp berjanji anak asuhnya akan terus memertahankan permainan atraktif di Liga Champions, meski sadar resiko kebobolan besar. Namun, hal itu menjadi ciri khas Liverpool yang tak akan hilang sampai Liga Champions musim ini selesai.
Rencana tersebut mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk sosok legendaris, Patrick Berger. Ia mengungkapkan, Liverpool sangat patah hati gagal menjadi juara Liga Champions musim lalu. Legenda The Reds itu berharap musim ini prestasi timnya bisa lebih bagus.
Baca Juga
Jujur Banget Striker MU Mengaku Jiplak Gaya 3 Bomber Senior : Unik, Wayne Rooney Malah Enggak Masuk
Chelsea Kena Ulti di Markas Arsenal, Reaksi Istri Thiago Silva Bisa Bikin Telinga Merah : Tapi Kok Pakai Emoji Monyet ?
Satu Opsi yang Wajib Dieksekusi Liverpool dan Arsenal Jika Ingin Tambah Yahud, Ada Jeremie Frimpong dan Viktor Gyokeres : Berani Ambil ?
Advertisement
Liverpool menghadapi Real Madrid dalam final Liga Champions musim lalu. Sayang, mereka kalah 1-3 melawan Los Galacticos. Padahal Liverpool berjuang keras untuk mencapai final. Anak asuh Jurgen Klopp menyingkirkan Porto, Manchester City, dan AS Roma hingga lolos ke partai puncak.
Kesempatan untuk juara Liga Champions kembali hadir musim ini. Mereka sudah selangkah lagi ke semifinal usai menang 2-0 dalam leg pertama perempat final dinihari WIB tadi. Dan Berger yakin para pemain Liverpool telah mengambil banyak pelajaran dari kegagalan musim lalu.
"Mayoritas pemain masih sama seperti musim lalu. Dan mereka tahu bagaimana cara mencapai final. Musim ini Liverpool bakal lebih percaya diri dan kuat. Para pemain sangat terbantu dengan kegagalan sebelumnya," kata Berger.