Sukses


Liga Italia: Sebutan Badut untuk Petinggi Serie A Bikin Presiden Inter Milan Kini Dapat Sanksi

Bola.com, Jakarta - Presiden Inter Milan, Steven Zhang, mendapatkan sanksi denda karena serangan yang dilakukannya terhadap petinggi operator kompetisi Serie A, Paolo Dal Pino, pada Maret lalu. Zhang melayangkan kritik keras terhadap Dal Pino yang memutuskan tetap melanjutkan Serie A ketika kasus positif COVID-19 marak di Italia.

Saat itu Serie A memutuskan untuk tetap menggelar pertandingan akbar antara Juventus kontra Inter Milan pada 8 Maret 2020, yang berhasil dimenangi oleh Bianconeri dengan skor 2-0.

Laga tersebut menjadi pertandingan pada pekan terakhir sebelum Serie A dihentikan oleh kebijakan lockdown karena pandemi COVID-19. Ketika itu, Presiden Inter Milan, Steven Zhang, memperlihatkan kekesalannya melalui fitur story dalam akun Instagram miliknya dan menyebut Dal Pino sebagai badut.

Kini, Serie A akhirnya resmi memutuskan untuk menjatuhkan hukuman denda terhadap Zhang. Tak hanya sang Presiden, Inter Milan pun harus membayar denda.

Jika Zhang wajib membayar denda senlai 8 ribu euro atau setara Rp139 juta, maka Inter Milan dikenai sanksi denda sebesar 5 ribu euro atau sekitar Rp87 juta rupiah.

 

 

Video

2 dari 2 halaman

Serangan Zhang Maret Lalu

Dalam sebuah unggahan story dalam Instagram miliknya pada Maret lalu, Presiden Inter Milan, Steven Zhang, mengungkapkan kekesalannya dan menyerang sang petinggi Serie A.

"Bermain-main dengan jadwal dan selalu menempatkan kesehatan publik sebagai pertimbangan kedua. Anda mungkin adalah badut terbesar dan tergelap yang pernah saya lihat. 24 jam? 48 jam? 7 hari? Lalu apa lagi? Apa langkah Anda selanjutnya?" ujar Zhang ketika itu.

"Sekarang Anda bicara tentang sportivitas dan kompetisi yang adil? Bagaimana soal kami yang tidak melindungi pemain atau pelatih dan menyuruh mereka untuk bermain 24/7 nonstop?"

"Ya, saya bicara dengan Anda. Presiden Lega, Paolo Dal Pino. Anda memalukan. Inilah waktunya bersikap dan bertanggung jawab! Inilah yang kita lakukan pada 2020!"

"Semua orang di dunia, tidak masalah jika Anda adalah penggemar Inter Milan atau Juventus, atau bukan penggemar sama sekali. Amankan diri kalian! Ini hal terpenting bagi kalian, keluarga kalian, dan masyarakat kita," tegas Zhang saat itu.

Sumber: FIGC

Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, published 22/9/2020)

Video Populer

Foto Populer