Sukses


Liga Champions: Bermodalkan Semangat Juang, Pulisic Pede Membantu Chelsea Taklukkan Real Madrid

Bola.com, Madrid - Gelandang Chelsea, Christian Pulisic, menyambut antusias duel semifinal Liga Champions 2020/2021 melawan Real Madrid. Pulisic mengaku tak gentar dengan kekuatan Real Madrid dan siap membantu timnya meraih hasil positif.

Chelsea lebih dulu bertandang ke Estadio Alfredo Di Stefano untuk menjajal kekuatan Real Madrid pada duel leg 1 semifinal Liga Champions 2020/2021, Rabu (28/4/2021) dini hari WIB. Pulisic menyebut, laga ini sangat krusial buat timnya karena akan menghadapi Real Madrid yang punya sejarah panjang di Liga Champions.

Pulisic menegaskan, timnya tidak silau dengan kekuatan skuad yang dimiliki Real Madrid. Pemain asal Amerika Serikat itu menyebut, kunci untuk mengalahkan Real Madrid adalah dengan menikmati pertandingan.

"Kuncinya adalah untuk mencoba menikmati momen. Semifinal Liga Champions tidak diadakan setiap hari dan saya telah menantikan pertandingan ini selama berminggu-minggu. Banyak persiapan yang dilakukan, akan tetapi, kuncinya adalah bermain dan menikmatinya," kata Pulisic seperti dikutip situs resmi UEFA.

"Madrid memiliki sejarahnya sendiri. Mereka adalah tim yang hebat dan laga ini sama sekali tidak mudah. Kami menghormati mereka, akan tetapi juga yakin pada apa yang kami perjuangkan dan apa yang bisa kami lakukan," tegas Pulisic.

Chelsea wajib mencetak gol dalam laga melawan Real Madrid. Hal ini dilakukan untuk bisa menatap duel selanjutnya di Stamford Bridge dengan kepercayaan diri tinggi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Catatan Positif

Chelsea punya catatan apik melawan Real Madrid pada turnamen resmi. Klub asal London Barat itu belum pernah kalah dalam tiga pertandingan yang pernah dimainkan pada masa lalu.

Chelsea tercatat meraih dua kemenangan dan sekali imbang. Chelsea pernah menahan imbang 1-1 Real Madrid dan menang 2-1 pada laga final European Cup Winners Cup 1971.

Chelsea kemudian juga sukses mengalahkan Real Madrid pada final UEFA Super Cup 1998. Hal ini tentu saja menambah kepercayaan pasukan Thomas Tuchel pada laga bersejarah nanti.

 

Sumber: UEFA 

Video Populer

Foto Populer