Bola.com, Jakarta - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, berjanji untuk menjaga konsistensi tim besutannya. Keberhasilan meraih juara Liga Italia 2020/2021, menurutnya, akan sia-sia jika tak diteruskan lewat performa apik musim depan.
Baca Juga
3 Pemain Inter Milan yang Berpotensi Bersinar di Euro 2024 usai Meraih Scudetto: Jagoan Timnas Italia sampai Senjata Rahasia Prancis
Obrolan Kocak Thuram, Calhanoglu, dan Presiden Inter di Live IG: Kita Berdua Kan Datang Gratis Nih, Minta Hadiah Dong!
Liga Italia: Inter Milan Bikin MU dan Arsenal Gigit Jari, Lautaro Martinez Juga Tebar Kode
Advertisement
Meski juara Liga Italia 2020/2021, Inter Milan terbilang berantakan di pentas Eropa. Mereka gugur sejak fase grup Liga Champions, dan tak bisa berbuat banyak di Liga Europa.
Ini adalah sesuatu yang akan dibenahi Antonio Conte sebagai pelatih. Sukses di dalam negeri harus bisa ditularkan di level Eropa.
"Hal yang sama yang saya buat ketika saya tiba di klub ini. Yang mana saya akan melakukan segalanya untuk menang dan membuat Inter kredibel di dalam dan luar negeri. Saya pikir kami telah melakukan hal-hal penting," kata Conte.
Eks pelatih Juventus itu mengatakan, euforia usai meraih juara sepatutnya dirayakan secukupnya saja. Sebab, musim depan telah menanti di depan mata.
"Kita harus merayakannya sekarang. Kemudian kita akan punya waktu untuk berbicara dan mengatur masa depan Inter Milan sebaik mungkin," ujar Antonio Conte lagi.
Video
Menghormati Juventus
Keberhasilan Inter Milan juara Liga Italia 2020/2021 sekaligus meruntuhkan dominasi Juventus yang sembilan tahun beruntun memenangi Serie A. Conte dengan besar hati menghormati rivalnya itu.
"Pertama-tama, saya pikir kami harus menghormati dominasi yang berakhir setelah sembilan tahun. Juventus telah melakukan sesuatu yang luar biasa, memenangkan gelar selama sembilan tahun berturut-turut," kata Conte.
Advertisement
"Pada saat yang sama, bahkan mereka yang telah membuat kerajaan runtuh harus dihormati. Kami senang, kami tahu ini akan menjadi sangat rumit dan kami tidak memberikan apa-apa begitu saja. Kami telah mendekati dan melampaui Juventus hanya dalam dua tahun." katanya lagi.
Sumber: Football Italia
Advertisement