Sukses


Curcol Lautaro Martinez Usai Inter Milan Kalahkan Liverpool tapi Gagal ke Perempat Final Liga Champions

Bola.com, Liverpool - Striker Inter Milan, Lautaro Martinez bangkit setelah paceklik. Ia gagal mencetak gol dalam 10 pertandingan berturut-turut lalu hat-trick melawan Salernitana di Liga Italia.

Pada laga leg kedua 16 besar Liga Champions 2021/2022, Martinez mencetak satu-satunya gol Inter Milan yang membuat Nerazzurri menang 1-0 di Anfield, Rabu (9/3/2022).

Ini adalah gol pertamanya di Liga Champions sejak November 2020 setelah gagal mencetak gol dalam tujuh pertandingan pertama musim ini.

“Penting bagi saya untuk kembali ke daftar pencetak gol. Saya ingin memberikan segalanya untuk klub ini, rekan tim saya yang memberi saya begitu banyak," kata Martinez kepada Sky Sports Italia, via Football Italia usai laga melawan Liverpool.

“Kami kembali membuktikan bahwa kami adalah tim yang bagus, tetapi kami perlu meningkatkan detailnya. Hal yang sama terjadi di Madrid dan terlalu sulit untuk bermain di level ini ketika bermain dengan 10 orang," lanjutnya.

Dia mengacu pada kartu merah Nicolo Barella melawan Real Madrid di fase grup, itulah sebabnya gelandang itu diskors untuk kedua kakinya di babak 16 besar.

Sayang sekali, kemenangan 1-0 atas Liverpool tak cukup membawa Inter Milan ke perempat final karena mereka kebobolan 2 gol pada leg pertama di Milan.

2 dari 4 halaman

Kemenangan Hambar

Lautaro Martinez kesal dengan Alexis Sanchez karena kartu merah saat Inter tersingkir dari Liga Champions meski mengalahkan Liverpool.

Nerazzurri muncul sebagai pemenang di Anfield dengan tendangan solo menakjubkan dari Lautaro Martinez ke sudut jauh atas, tetapi Alexis Sanchez diusir keluar lapangan karena mendapat kartu kuning kedua semenit kemudian.

Liverpool juga memiliki peluang, mengenai tiang gawang tiga kali.

3 dari 4 halaman

Kejutkan Liverpool

Inter adalah tim Italia ketiga yang mengalahkan Liverpool di Anfield. Mereka juga mengakhiri rekor 100 persen tim Jurgen Klopp di Liga Champions musim ini.

“Kami melakukan apa yang kami inginkan, menunjukkan karakter, keinginan untuk lolos dan ketika memimpin di arena yang sulit dengan sangat antusias. Sangat disayangkan untuk kemudian bermain dengan 10 orang, karena ini adalah hal-hal yang dapat kami lakukan. membuat perbedaan,” kata Lautaro Martinez.

“Kami harus segera membalik halaman dan mencoba melihat ke depan. Kami tersingkir dari Liga Champions, kami memiliki Coppa Italia, kami memiliki Serie A dan harus melakukan yang terbaik, belajar dari kesalahan ini dan mencoba untuk terus berkembang," tegas pemain asal Argentina itu.

Sumber: Football Italia

4 dari 4 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Video Populer

Foto Populer