Sukses


Profil 4 Pelatih pada Semifinal Liga Champions: Trofi Unai Emery di Eropa Ungguli Pep Guardiola

Bola.com, Jakarta - Liga Champions musim ini telah memasuki semifinal. Terdapat empat tim Eropa yang berhasil menembus babak empat besar, yakni Villarreal, Real Madrid, Liverpool, dan manchester City.

Villarreal menjadi tim pertama yang lolos ke semifinal Liga Champions. Dani Parejo dan kolega mampu menahan Bayern Munchen dengan skor 1-1 pada leg kedua di Allianz Arena. Villarreal pun menang dengan skor agregat 2-1.

Berselang 30 menit setelah lolosnya Villarreal, Real Madrid menyusul. Los Blancos harus berjuang hingga extra time untuk menang agregat 5-4 atas Chelsea. Karim Benzema mencetak empat dari lima gol Madrid ke gawang The Blues.

Pada Kamis (14/4/2022) dini hari WIB, giliran Liverpool dan Man City yang lolos ke perempat final. Liverpool mendapat perlawanan sengit dari Benfica dan unggul agregat 6-4. Sementara itu, Man City unggul agregat 1-0 atas Atletico.

Dua tim dari Spanyol dan dua tim dari Inggris akan berhadapan di semifinal Liga Champions 2021/2022. Berikut ini adalah profil singkat masing-masing pelatih tim-tim tersebut.

 

2 dari 5 halaman

Carlo Ancelotti

Asal: Italia

Usia: 62 tahun

Klub: Real Madrid

Ancelotti menjadi pelatih paling uzur di semifinal Liga Champions. Ancelotti juga punya torehan yang impresif. Dia adalah pelatih yang melaju ke semifinal Liga Champions pada empat dekade berbeda.

Ancelotti sudah mencapai semifinal Liga Champions sejak era 1990an bersama Juventus. Ancelotti juga punya tiga gelar juara Liga Champions, paling banyak dibanding tiga pelatih lain yang lolos ke semifinal.

Reputasi Ancelotti sempat dianggap menurun ketika kehilangan kendali di Bayern Munchen. Ancelotti juga tidak cukup sukses bersama Napoli dan Everton. Tapi, sejak kembali ke Madrid, magis Ancelotti muncul lagi.

 

3 dari 5 halaman

Pep Guardiola

Asal: Spanyol

Usia: 51 tahun

Klub: Manchester City

Liga Champions telah menjadi obsesi besar bagi Pep Guardiola dan Man City. Pep belum pernah meraih gelar Liga Champions sejak meraihnya bersama Barcelona pada musim 2008/2009 dan 2010/2011. Sementara, Man City sama sekali belum pernah juara.

Pep dan Man City melaju ke final pada musim 2020/2021 lalu. Tapi, kalah dari Chelsea pada laga final.

Jika mengacu pada pola yang terjadi sejak musim 2018/2019, maka Pep akan membawa pulang trofi Liga Champions musim ini. Sebab, sejak musim itu, pelatih yang timnya kalah pada final Liga Champions akan menjadi juara pada edisi berikutnya.

 

4 dari 5 halaman

Jurgen Klopp

Asal: Jerman

Usia: 54 tahun

Klub: Liverpool

Final musim 2021/2022 akan menjadi final keempat bagi Klopp. Dari empat final itu, Klopp punya satu gelar juara. Gelar itu didapat ketika Klopp memimpin Liverpool di final edisi musim 2018/2019 lalu.

Klopp punya pengalaman yang dibutuhkan untuk menjadi juara Liga Champions. Hanya saja, ada catatan yang penting untuk diperhatikan. Dari empat laga final kompetisi Eropa, Klopp hanya meraih satu gelar juara.

Tapi, Klopp punya skuad yang mewah untuk bersaing di Liga Champions musim ini. Kedatangan Luis Diaz membuat Klopp makin leluasa melakukan rotasi dan membuat beberapa alternatif komposisi di lini serang.

 

5 dari 5 halaman

Unai Emery

Asal: Spanyol

Usia: 50 tahun

Klub: Villarreal

Unai Emery adalah pelatih paling muda di semifinal Liga Champions. Tapi, dia punya trofi level Eropa paling banyak. Emery punya empat gelar juara Liga Europa, mayoritas diraih bersama Sevilla. Musim lalu, Emery membawa Villarreal juara Liga Europa.

Hanya saja, 'sang raja' Liga Europa belum pernah menjadi juara Liga Champions. Emery pernah punya misi menjadi juara Liga Champions ketika ditunjuk sebagai pelatih PSG, tetapi gagal.

Walau belum pernah menjadi juara Liga Champions, Emery bersama Villarreal bisa jadi kuda hitam. Mereka terbukti mampu tampil solid dengan menyisihkan Juventus dan Bayern Munchen pada babak sebelumnya.

Sumber: Soccerway

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin/Published: 14/04/2022)

Video Populer

Foto Populer