Sukses


Liga Italia: Zlatan Ibrahimovic, Bak Sosok Ayah bagi Brahim Diaz di AC Milan

Bola.com, Milan - Zlatan Ibrahimovic punya pengaruh dan peran penting di AC Milan saat merebut gelar Liga Italia 2022/2023. Fakta itu diakui pemain Milan, Brahim Diaz. 

Trofi Liga Italia 2021/22 terasa spesial bagi AC  Milan dan fans setianya. Betapa tidak, sudah 10 tahun berlalu sejak Milan terakhir kali jadi juara Italia.

Keberhasilan Milan memang tidak terduga. Di awal musim, tidak ada yang menyebut Milan sebagai favorit juara.

Biar begitu, kerja keras dan kesatuan tim jadi senjata utama AC Milan musim ini. Skuad muda Rossoneri bisa bergerak bersama berkat pengaruh pemain senior seperti Zlatan Ibrahimovic di ruang ganti.

 

2 dari 6 halaman

Bukti Pentingnya Kontribusi Zlatan Ibrahimovic

Ibrahimovic adalah seorang juara berantai, dia meraih trofi ke mana pun dia pergi. Musim kemarin, pengalaman dan mentalitas Ibra terbukti krusial bagi Milan.

Memang Ibra tidak selalu bermain, karena sudah 40 tahun dan rentan dihantam cedera. Namun, ucapan Diaz ini membuktikan pentingnya kontribusi Ibra.

"Dia [Ibrahimovic] seusia ayah saya, tapi dia masih bisa jadi pembeda. Bagi saya, dia adalah sosok ayah di ruang ganti," ujar Diaz di Football Italia.

"Dia memudahkan segalanya bagi saya. Sebab ketika saya membawa bola, saya wajib mengoper kepadanya supaya dia tidak marah!"

 

3 dari 6 halaman

Kerap Jadi Penentu

Sosok senior di ruang ganti memang kerap kali jadi penentu keberhasilan tim jadi juara, terlebih untuk skuad muda seperti Milan. Kali ini, Ibrahimovic memainkan perannya dengan sangat baik.

"Dia pemain luar biasa yang karismatik dan selalu ingin menang. Dia selalu bekerja keras di sesi latihan dan dia menularkan mentalitas itu kepada pemain lain," sambung Diaz.

"Dia membuat pemain-pemain lain jadi lebih baik, sebab dia selalu mendorong Anda untuk terus memberikan yang terbaik," tandasnya.

 

4 dari 6 halaman

AC Milan Ingin Pertahankan Zlatan Ibrahimovic

AC Milan masih membutuhkan tenaga Zlatan Ibrahimovic. Milan dikabarkan berencana memberikan kontrak baru kepada Ibra yang saat ini dibekap cedera parah, dan telah berusia 40 tahun. 

 Mantan kapten Timnas Swedia itu bergabung dengan AC Milan pada Januari 2020. Sejak saat itu, Zlatan Ibrahimovic menjadi satu di antara sosok penting di lini serang Milan.

Ibra berhasil mencetak 46 gol dari 74 pertandingan di seluruh ajang. Dia juga akhirnya berhasil membantu AC Milan meraih trofi juara Serie A pada musim ini.

Zlatan Ibrahimovic menjadi sosok yang mencuri perhatian dalam pesta juara I Rossoneri. Pasalnya, Ibra melontarkan komentar pedas untuk rival AC Milan, termasuk Inter Milan.

   

5 dari 6 halaman

Cedera Parah

Namun selepas pesta juara Milan, Zlatan Ibrahimovic menjalani operasi untuk memulihkan cedera di Rumah Sakit Jean Mermoz di Lyon, Prancis. Operasi tersebut diketahui telah dijadwalkan sejak lama dan baru dilakukan pada 25 Mei lalu

Operasi dilakukan oleh Dr. Bertrand Sonnery-Cottet dengan pengawasan kepala dokter Milan, Stefano Mazzoni. Setelah operasi dilakukan, diketahui Ibrahimovic harus menepi selama tujuh atau delapan bulan.

Dengan demikian, Ibrahimovic dipastikan takkan terlibat dalam sesi pramusim AC Milan. Menurut perhitungan Transfermarkt, Ibrahimovic baru bisa merumput kembali pada pertengahan Januari 2023.

Sumber: Football Italia

Disadur dari: Bola.net (Penulis Richard Andreas, published 13/6/2022)

6 dari 6 halaman

Intip Posisi AC Milan Musim Lalu

Video Populer

Foto Populer