5 Transfer Gratisan Terbesar Sepanjang Abad 21: Ada Lionel Messi dan Robert Lewandowski

Paul Pogba dikenal luas sebagai satu di antara gelandang berbakat pada generasinya. Sayangnya, hal tersebut tak berhasil diperlihatkan ketika berseragam Manchester United (MU).

Demi keselamatan kariernya, ia meninggalkan Old Trafford dua kali dengan status bebas transfer, dan menariknya keduanya bergabung bersama Juventus.

Pertama kali Pogba datang ke Juventus pada 2012, di mana saat itu ia diboyong dengan status bebas transfer dari MU dan nilainya baru 3,5 juta euro. Setelah empat tahun berselang, ia membuktikan dirinya sebagai satu di antara gelandang terbaik di dunia.

Pemain asal Prancis itu mencetak 34 gol dan 40 assist dalam 178 pertandingan di semua kompetisi untuk Juventus. Ia membantu Juventus memenangi empat gelar juara Serie A dan dua trofi Coppa Italia.

Keberhasilannya bersinar bersama Juventus membuat MU menginginkan dirinya lagi dan terpaksa membelinya setelah itu. Pogba kini kembali ke Juventus dengan status bebas transfer. Namun, melihat nilainya saat ini, Pogba sudah dinilai dengan harga 48 juta euro.

Bermain di bawah asuhan Jurgen Klopp, Robert Lewandowski menemukan karier yang cemerlang di Borussia Dortmund. Lewandowski bergabung bersama Dortmund dari Lech Poznan pada musim panas 2010.

Robert Lewandowski pun berhasil membantu timnya meraih gelar juara Bundesliga dua musim berturut-turut pada awal kariernya bersama tim Bavaria.

Ia mencetak 30 gol dan mempersembahkan 13 assist dalam 67 penampilan di liga selama dua musim ini. Robert Lewandowski tetap bersama Dortmund untuk dua musim berikutnya, mencetak 71 gol dalam 103 penampilan di semua kompetisi.

Pada akhir kontraknya, Lewandowski bergabung bersama rival bebuyutan, Bayern Munchen, dengan status bebas transfer pada 2014. Pemain asal Polandia itu bernilai 50 juta euro pada saat itu.

Bersama Bayern Munchen, Lewandowski mampu mencetak gol yang lebih banyak lagi, mencetak 344 gol dalam 375 penampilan di semua kompetisi. Gol-gol brilian yang dicetaknya telah membantu Bayern meraih gelar juara Bundesliga sebanyak delapan kali berturutt-turut dan sebuah trofi Liga Champions.

David Alaba bergabung bersama Bayern Munchen U-19 dari tim pelapis Austria Wien. Setelah 13 tahun, ia benar-benar memperlihatkan diri sebagai sosok pemimpin yang berkarisma dan bek yang sulit ditaklukkan di Allianz Arena.

Dari berburu pemain lawan sebagai bek kiri hingga bermain di pusat pertahanan, Alaba bisa melakukan semua itu di Bayern Munchen. Ia adalah satu di antara penampil terbaik dari tim bertabur bintang.

Alaba bermain sebanyak 431 kali bersama Bayern Munchen antara musim 2009/2010 dan 2020/2021, mencetak 33 gol dan 55 assist Ia membantu Bayern Munchen menjuarai mahkota Bundesliga dan dua trofi Liga Champions, di samping sejumlah penghargaan lain.

Pada akhir kontraknya 2021 lalu, pemain dengan banderol harga 55 juta euro membuat Alaba bergabung bersama Real Madrid secara gratis pada musim panas tahun lalu.

Paris Saint-Germain (PSG) memaksakan diri untuk menjadi tim super pada musim panas lalu, merekrut sejumlah bintang hebat dengan gratis. Gianluigi Donnarumma menjadi satu di antara pemain dengan nilai tinggi yang didatangkan PSG secara gratis pada saat itu.

Kiper berusia 23 tahun itu dinilai 60 juta euro pada musim panas lalu, jelang kepindahannya dari AC Milan.

Donnarumma, yang menjadi satu di antara kiper menjanjikan di dunia pada saat ini, telah bermain sebanyak 251 kali bersama AC Milan hingga akhirnya bergabung bersama PSG pada 2021. Ia mampu menjaga 88 clean sheet dan kebobolan 265 gol.

Kiper asal Italia jebolan akademi AC Milan itu menjadi satu yang terbaik di dunia. Namun, ia kecewa karena musim debutnya di PSG tidak bagus.

Ia sering kali melakukan blunder, satu di antaranya membantu Real Madrid bangkit dari ketinggalan di babak 16 besar Liga Champions.

Dunia sepak bola sedikit berbeda ketika Lionel Messi dan Barcelona mengumumkan perpisahan mereka pada musim panas 2021. Setelah 17 tahun berada di Catalan, Messi bergabung bersama PSG dengan status bebas transfer jelang musim 2021/2022.

Pemain asal Argentina itu mendominasi permainan seperti tak ada pemain lain ketika dia bermain di Barcelona. Messi meraih 6 trofi Ballon d'Or bersama Barcelona, dan meraih lima penghargaan Sepatu Emas.

Messi mencetak 672 gol dan 303 assist dalam 778 penampilan, membantu klub untuk meraih 10 gelar juara La Liga, 4 trofi Liga Champions, dan tujuh trofi Copa del Rey.

Messi kesulitan untuk memperlihatkan permainan terbaik dalam musim debutnya bersama PSG. Ia mengakhiri musim 2021/2022 dengan hanya mencetak 11 gol dan 15 assist dalam 34 pertandingan di semua kompetisi.