Aubameyang dan 4 Bintang Sepak Bola yang Dipermalukan Mantan Klubnya: Menyedihkan Banget!

Lupakan Seth Johnson atau Weston McKennie. Ada argumen kuat Brolin adalah rekrutan terburuk Leeds United di era Premier League. Dibeli dari Parma pada 1995, Brolin gagal menunjukan kemampuan terbaiknya dan memastikan masa tinggalnya di Elland Road sangat menyedihkan hingga hijrah ke Crystal Palace.

Suporter yang datang ke Selhurst Park untuk mendukung Leeds melawan Crystal Palace pada 1998 sangat ingin melihat tim mereka mengalahkan mantan strikernya itu. Laga baru berjalan lima menit, Brolin bertabrakan dengan Bruno Ribeiro, yang membuatnya linglung dan membutuhkan jahitan pada luka di kepala.

Saat dia menerima perawatan, Leeds mencetak gol. Brolin yang bertekad untuk mengecewakan mantan timnya, kembali ke lapangan enam menit kemudian, hanya untuk melihat perbannya yang rapi terlepas dari kepalanya yang membuat suporter Leeds tertawa terbahak-bahak.

Carlos Tevez hijrah dari Manchester United ke tetangga mereka yang berisik, Manchester City, pada 2009. Poster provokatif menyertai kepindahan tersebut. Alhasil, kedatangannya ke Old Trafford pada laga Derby Manchester di awal musim 2009/2010 sangat ditunggu suporter Setan Merah.

Penyerang Argentina itu memang mencetak salah satu dari tiga gol penyeimbang City sore itu, dan menerima banyak ejekan dari fans tuan rumah. Tetapi akhirnya, Tevez bersama City kalah saat Michael Owen mencetak gol kemenangan dramatis di injury time.

Dengan wajah memelas, Tevez seperti berharap tanah Old Trafford akan menelannya dan membuatnya hilang. Hingga akhirnya, dia kemudian memusatkan kemarahannya pada Gary Neville.

Luis Figo tidak mengalami kekalahan saat kembali ke Barcelona pada November 2002 dengan mengenakan seragam Real Madrid. Tetapi, suporter Barcelona yang kecewa dan marah melemparkan kepala babi ke arah sang pemain.

Rekan Figo di Real Madrid, Michel Salgado, bahkan terus memberikan dukungan moril kepadanya setelah kejadian itu. Salgado juga melarang Figo mengambil tendangan sudut karena banyak teror bertebaran.

"Saya dulu menawarkan Luis kesempatan untuk mengambil tendangan sudut pendek, mendekatinya di dekat gatis, tapi kali ini tidak. Rudal menghujani tribun: koin, pisau, botol wiski kaca. Johnnie Walker, kurasa. Atau J & B. Sebaiknya menjauh. Tendangan sudut? Tidak, terima kasih," kata Salgado.

Aubameyang bukan satu-satunya pemain Chelsea yang dipermalukan mantan klubnya musim ini. Masih ada Cucurella yang mengalaminy saat kembali ke Brighton untuk menghadapi mantan klubnya pada Oktober 2022.

Setelah membuat awal yang mengecewakan di Stamford Bridge, bek kiri itu juga terlihat canggung kala menghadapi Brighton. Cucurella tampil putus asa selama 64 menit saat Chelsea tunduk 1-4 dari Brighton di Sussex coast.

Whoscored memperlihatkan buruknya permainan Cucurella karena tidak ada tekel, tidak ada interceptions, dan hanya satu clearance. Kariernya di Chelsea nampaknya juga sudah berakhir.

Sumber: Planet Football