Sukses


Wasit Ini Ungkap Kepribadian Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo saat Bertanding: Beda Banget!

Bola.com, Jakarta - Wasit asal Honduras, Said Martinez, membandingkan kepribadian Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi saat bertanding di atas lapangan. Dia menyatakan bahwa meski superstar Argentina itu tampil tenang, penyerang Portugal itu sedikit lebih ekspresif.

Said Martinez merasa beruntung bisa memimpin sebuah pertandingan di mana Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi bertanding.

"Menjadi wasit mereka tidak diragukan lagi merupakan hak istimewa yang ingin dimiliki siapa pun. Melihat mereka berdua mencetak gol melalui tendangan bebas adalah sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan," kata Said Martinez.

Tetapi menurutnya, ada perbedaan mencolok di antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Apa ya?

--

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Beda Banget!

Martinez mengungkap bahwa Messi jauh lebih tenang ketika bertanding. Sementara Cristiano Ronaldo sebaliknya, lebih sering melakukan komplain.

"Mereka adalah dua kepribadian yang sangat berbeda, tapi keduanya adalah pemain hebat, menurut saya tidak ada yang menonjol dibandingkan yang lain," kata Martinez lagi.

"Messi sedikit lebih tenang, dia adalah pemain yang memainkan bola dan memikirkan permainannya lebih dari apa pun. Cristiano Ronaldo sedikit lebih demonstratif tanpa bersikap tidak sopan."

3 dari 3 halaman

Kenangan Soal Messi dan Ronaldo

Martinez lalu mengenang momen berharga ketika ia memimpin pertandingan dengan Leo Messi bermain di dalamnya.

“Dengan Messi, kami berjabat tangan sebelum pertandingan. Saya menyambutnya dan dia berterima kasih kepada saya. Di akhir pertandingan, saya juga ingat ketika semua orang meneriakkan namanya, dia pergi untuk menjabat tangan saya, saya akan selalu mengingatnya."

"Dengan Cristiano, anekdot saya adalah dia mengeluh kepada saya, mengonfrontasi saya, karena saya menganulir dua golnya. Dia bahkan tidak mempercayai VAR."

"Sebelum dimulainya babak kedua, saya memanggilnya dan memberi tahu dia bahwa saya tidak suka cara dia mendatangi saya. Dia mengaku salah dan setuju dengan saya. Kemudian dia fokus bermain dan mencetak gol fenomenal dari tendangan bebas yang membantu timnya menang."

Sumber: Sportskeeda

Video Populer

Foto Populer