Prediksi FC Twente Vs Bodo/Glimt di Liga Europa: Menanti Aksi Mees Hilgers

Salah satu keunggulan Twente musim ini adalah performa gemilang mereka di Stadion De Grolsch Veste. Tukkers menjadi salah satu dari sedikit tim Eredivisie yang tak terkalahkan di kandang, setara dengan tim raksasa seperti Ajax dan PSV Eindhoven. Rekor impresif ini tentu akan menjadi modal berharga melawan tim seperti Bodo/Glimt.

Bodo/Glimt sendiri merupakan kekuatan dominan di Norwegia dalam lima tahun terakhir. Setelah memenangkan gelar Eliteserieen 2024 dengan kemenangan 5-2 atas Lillestrom, mereka memasuki musim baru dengan motivasi tinggi. Namun, perjalanan mereka di Liga Europa tidak semudah di liga domestik. Tim Kjetil Knutsen harus puas finis di urutan kesembilan di babak penyisihan grup, sehingga mereka harus melalui babak play-off untuk mencapai babak 16 besar.

Bodo/Glimt memiliki skuad yang solid dengan kombinasi pemain muda dan berpengalaman. Salah satu hal yang patut diwaspadai adalah Kasper Waarts Hogh, yang merupakan pencetak gol terbanyak klub di Eliteserieen 2024 dan telah mencetak tiga gol di Liga Europa musim ini. Jika Twente ingin menang, Hilgers dan rekan-rekannya di lini belakang harus mampu meredam pergerakan striker asal Denmark tersebut.

Sebagai bek tengah utama Twente, Hilgers tidak hanya bertanggung jawab atas aspek pertahanan, tetapi juga memiliki peran penting dalam membangun serangan dari lini belakang. Dengan akurasi umpan yang baik, ia sering menjadi inisiator serangan tim. Kemampuannya dalam duel udara juga menjadi senjata andalan dalam mengantisipasi bola-bola mati dari lawan.

Dalam pertandingan melawan Bodo/Glimt, Hilgers kemungkinan akan dipasangkan dengan Gustaf Lagerbielke di jantung pertahanan. Keduanya harus mampu menjaga komunikasi yang baik dan organisasi lini belakang, terutama dalam menghadapi tekanan tinggi dari lawan. Dengan pengalamannya, Hilgers diprediksi akan menjadi pemimpin pertahanan Twente dalam pertandingan krusial ini.

Dari segi kebugaran pemain, Twente harus bermain tanpa Younes Taha yang mengalami patah kaki sejak September lalu. Meski begitu, mereka masih memiliki banyak opsi di lini serang, termasuk Daan Rots yang mencetak gol kemenangan atas Besiktas di laga terakhir fase grup.

Sementara itu, Bodo/Glimt juga kehilangan beberapa pemain penting. Daniel Bassi dan Gute Hoberg Vetti masih berada di ruang perawatan, begitu pula Samuel Burakovsky yang belum melakukan debut sejak bergabung musim panas lalu. Namun, mereka masih memiliki kedalaman skuad yang cukup untuk memberikan perlawanan sengit di Enschede.

Pertandingan ini akan menjadi ujian besar bagi Twente dan Mees Hilgers secara individu. Menghadapi lini serang Bodo/Glimt yang memiliki kecepatan dan kreativitas tinggi, bek berusia 23 tahun ini harus tampil dalam performa terbaiknya untuk memastikan Tukkers melaju lebih jauh di Liga Europa. Dengan dukungan penuh dari suporter di De Grolsch Veste, Hilgers dan timnya memiliki ambisi untuk mengamankan kemenangan dan menatap babak 16 besar dengan penuh percaya diri.

• FC Twente (4-5-1): Unnerstall; Van Rooij, Bruns, Hilgers, Salah-Eddine; Vlap, Sadilek, Rots, Steijn, Ltaief; Van Wolfswinkel
• Bodo/Glimt (4-3-3): Haikin; Sjovold, Nielsen, Gundersen, Bjorkan; Evjen, Berg, Saltnes; Maatta, Hauge, Hogh