Bola.com, Jakarta - Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengungkapkan bahwa Mohamed Salah adalah pemain favoritnya di dunia sepak bola saat ini.
Salah menjalani musim 2024/2025 dengan impresif di bawah asuhan manajer baru Liverpool, Arne Slot.
Baca Juga
Advertisement
Pemain asal Mesir itu telah mencetak 22 gol dan memberikan 14 assist di Premier League musim ini, membantu The Reds tetap bersaing dalam perebutan gelar juara.
Di Liga Champions, Salah juga tampil gemilang dengan torehan tiga gol dan empat assist, saat Liverpool bersiap menghadapi babak knockout.
Kendati masa depannya masih dipertanyakan—dengan kontraknya yang akan habis pada musim panas mendatang—Salah tetap menunjukkan performa luar biasa. Ia bahkan menjadi satu di antara kandidat kuat peraih Ballon d'Or tahun ini.
Akhir pekan ini, ia akan kembali beraksi saat Liverpool menjamu Wolves.
Berita video jelang laga Tottenham Hotspur vs Manchester United, Ruben Amorim balas kritikan Ange Postecoglou. Amorim menyebut tekanan di MU jauh lebih besar dibandingkan Postecogloud di Tottenham.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pilihan Wenger
Dalam sesi tanya jawab cepat dengan Goal sebelum memimpin Tim KSI di pertandingan amal Match for Hope, Arsene Wenger menyebut lima pemain favoritnya di luar Arsenal.
"Selain pemain Arsenal, saya suka Salah, [Cole] Palmer, Vinicius [Junior], [Kylian] Mbappe," ujar Wenger.
"Pemain favorit saya adalah Salah karena dia tetap berada di level tertinggi, meski sudah menjalani karier yang panjang. Ada juga pemain menarik seperti [Lamine] Yamal dan Palmer," imbuh satu di antara manajer legendaris di Premier League ini.
Wenger pernah bertemu Salah pada 2021 saat diundang oleh Jurgen Klopp ke tempat latihan Liverpool.
Advertisement
Nasihat Wenger
Mengenang pertemuan tersebut, Salah membagikan nasihat berharga dari Wenger yang terus ia pegang sepanjang kariernya.
"Saya bertanya kepadanya tentang perbedaan antara pemain bagus dan pemain hebat. Dia menjawab: 'Pemain hebat selalu fokus pada permainan, bahkan saat tidak dalam performa terbaik, mereka tetap berada dalam permainan hingga menit terakhir'," ungkap Salah.
Salah menegaskan bahwa filosofi tersebut selalu ia terapkan di setiap pertandingan. Bahkan ketika tidak dalam performa terbaiknya, ia tetap bersabar menunggu momen krusial untuk menentukan hasil laga.
Â
Sumber: Metro