Bola.com, Jakarta - Kekecewaan mendalam terlihat jelas di wajah para pemain Bayern Munchen saat mimpi mereka melaju ke semifinal Liga Champions kandas di tangan Inter Milan.
Namun, satu di antara momen yang paling mencolok di laga panas di San Siro justru datang dari aksi Josip Stanisic, yang terekam kamera mendorong seorang ballboy dari bangku tempat duduknya.
Baca Juga
Advertisement
Pertandingan berlangsung ketat sejak awal. Bayern datang ke Milan dengan beban kekalahan 1-2 di leg pertama. Harapan sempat kembali menyala setelah Harry Kane mencetak gol indah ke pojok gawang, menyamakan agregat dan membuat suporter tamu bersorak gembira.
Namun, Inter merespons cepat. Dalam rentang waktu singkat setelah jeda, Lautaro Martinez dan Benjamin Pavard mencetak dua gol dari situasi bola mati—membalikkan keadaan dan membuat tim tuan rumah kembali di atas angin.
Bayern sempat menyamakan skor 2-2 lewat sundulan Eric Dier di menit ke-76, tetapi itu tak cukup. Inter tetap unggul agregat dan berhak melaju ke semifinal menghadapi Barcelona, yang lolos setelah mengalahkan Borussia Dortmund.
Berita Video, komentar Bastian Schweinsteiger soal pengalaman berkesannya bermain sepak bola
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kehilangan Kendali
Di tengah tekanan dan frustrasi yang meningkat di kubu Bayern Munchen, Stanisic kehilangan kendali. Bek kanan asal Kroasia itu terlihat mendorong keras seorang ballboy yang sedang duduk di bangku di sisi lapangan.
Insiden ini memicu kemarahan di media sosial dan mengundang kecaman dari banyak penonton yang menyaksikan langsung di layar kaca.
Stanisic tampak kesal karena merasa sang ballboy sengaja memperlambat permainan demi menguntungkan Inter—sebuah taktik yang memang jamak dilakukan tim yang sedang unggul.
Namun, cara ia mengekspresikan kekesalannya dianggap jauh melampaui batas sportivitas.
Advertisement
Mengakui Kesalahan
Kendati insiden tersebut jelas terlihat, wasit Slavko Vincic tidak memberikan kartu kepada Stanisic. Ia menyelesaikan pertandingan tanpa hukuman, meski banyak pihak berpendapat ia seharusnya setidaknya menerima kartu kuning, atau bahkan kartu merah.
Usai pertandingan, Stanisic mengakui kesalahannya dan menyebut tindakannya sebagai hal yang tidak pantas.
"Setiap tim di dunia pasti buang-buang waktu saat sedang unggul," ujarnya jujur.
"Saya memang agak bodoh saat mendorong dia seperti itu," imbuhnya.
Â
Sumber: Metro