Prediksi Semifinal Liga Europa Athletic Club Vs MU: Bukan Laga Sepele bagi Setan Merah

Bola.com, Jakarta Pertandingan leg pertama semifinal Liga Europa antara Athletic Club dan Manchester United akan tersaji pada Jumat (1/5/2025) dini hari WIB di Estadio de San Mamés, Bilbao. Stadion yang sama juga akan menjadi tuan rumah final Liga Europa pada 21 Mei 2025. Pertandingan ini menyajikan duel menarik antara tim dengan sejarah panjang dan performa terkini yang kontras.

Sejarah pertemuan kedua tim menunjukkan dominasi Athletic Club. Dari empat pertemuan sebelumnya, Athletic Club menang tiga kali, sementara Manchester United hanya menang sekali. Kemenangan Manchester United terjadi pada tahun 1957 di leg kedua perempat final Piala Eropa, dengan skor 3-0. Mereka berhasil membalikkan keadaan setelah kalah 5-3 di leg pertama. Pertemuan terakhir mereka terjadi pada babak 16 besar Liga Europa 2011-2012, di mana Athletic Club menang agregat 5-3 (kalah 2-3 di leg pertama di Old Trafford dan menang 2-1 di leg kedua di San Mames).

Saat ini, Athletic Club berada di posisi keempat La Liga dengan performa yang solid. Mereka hanya mengalami satu kekalahan dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Namun, mereka juga mencatatkan empat hasil imbang, tiga di antaranya berakhir tanpa gol. Ini menunjukkan pertahanan mereka yang kuat, tetapi juga potensi serangan yang kurang tajam. Sementara itu, Manchester United sedikit kesulitan dalam beberapa pertandingan terakhir, tanpa kemenangan sejak 16 Maret 2025 (mengalahkan Leicester 3-0).

Setan Merah memiliki catatan yang kurang baik dalam beberapa pertandingan tandang terakhir, tanpa kemenangan dalam empat pertandingan berturut-turut dan kebobolan gol dalam lima pertandingan beruntun. Meskipun demikian, lini pertahanan mereka relatif kuat. Banyak prediksi memperkirakan pertandingan akan berjalan ketat dan berpeluang berakhir imbang. Pertahanan kuat Athletic Club akan menjadi tantangan besar bagi lini serang Manchester United yang sedang kurang tajam. Ketajaman Nico Williams untuk Athletic Club dan Bruno Fernandes untuk Manchester United akan menjadi kunci dalam menentukan hasil pertandingan.

Dominasi Athletic Club atas Manchester United dalam catatan pertemuan kedua tim cukup signifikan. Dari empat pertemuan sebelumnya, The Lions berhasil meraih tiga kemenangan, sementara Manchester United hanya mampu menang sekali, tepatnya pada tahun 1957 di ajang Piala Eropa. Kemenangan tersebut diraih dengan skor 3-0 di leg kedua perempat final, setelah sebelumnya kalah 5-3 di leg pertama. Pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada babak 16 besar Liga Europa 2011-2012, dengan Athletic Club keluar sebagai pemenang agregat 5-3.

Kemenangan agregat tersebut diraih setelah Athletic Club kalah 2-3 di leg pertama di Old Trafford, namun mampu membalikkan keadaan dengan kemenangan 2-1 di leg kedua di San Mamés. Catatan historis ini tentu akan menjadi motivasi tersendiri bagi Athletic Club untuk kembali meraih kemenangan atas Manchester United di laga kali ini. Sementara itu, Manchester United perlu memperbaiki strategi dan performa mereka untuk bisa memutus dominasi Athletic Club.

Athletic Club saat ini menunjukkan performa yang cukup konsisten di La Liga, menempati posisi keempat klasemen. Dalam 10 pertandingan terakhirnya di semua kompetisi, mereka hanya menelan satu kekalahan. Namun, empat hasil imbang, tiga di antaranya tanpa gol, menunjukkan kekuatan pertahanan mereka yang solid, tetapi juga kurangnya ketajaman di lini serang. Kemampuan Nico Williams dalam menembus pertahanan lawan akan menjadi kunci bagi Club.

Di sisi lain, Manchester United sedang mengalami sedikit kesulitan. Mereka belum meraih kemenangan sejak 16 Maret 2025, saat mengalahkan Leicester City 3-0. Performa tandang mereka juga kurang meyakinkan, dengan empat kekalahan beruntun dan kebobolan gol dalam lima pertandingan terakhir. Meskipun demikian, lini pertahanan mereka masih tergolong kuat. Ketajaman Bruno Fernandes akan sangat dibutuhkan untuk membongkar pertahanan Athletic Club.

Athletic Club (4-2-3-1) Simon (GK); Gorosabel, Nunez, Paredes, Boiro; Prados, Vesga; Inaki Williams, Berenguer, Nico Williams; Guruzeta

Manchester United (3-4-2-1)Onana (GK); Yoro, Maguire, Shaw; Mazraoui, Casemiro, Fernandes, Dorgu; Garnacho, Mainoo; Hojlund