Sukses


Perbandingan PSG dan Paris FC dari Berbagai Sisi: Bakal Jadi Derbi Panas?

Derbi Paris akan terjadi di Ligue 1 musim 2025/2026 berkat kehadiran Paris FC.

Bola.com, Paris - Bakal ada sesuatu yang menarik di Ligue 1 musim 2025/2026. Hal itu disebabkan keberhasilan Paris FC mendapatkan tiket promosi ke liga sepak bola level tertinggi di Prancis.

Paris FC mampu mengunci posisi kedua Ligue 2 2024/2025. Mereka pun pada akhirnya mampu bermain di Ligue 1 setelah sekian lama berjuang.

Keberhasilan Paris FC mendapatkan tiket promosi ke Ligue 1 tentu akan sangat menarik. Sebab, akan ada Derbi Paris di musim depan yang mempertemukan dua klub asal ibu kota Prancis. 

Menariknya, Paris FC dan Paris Saint-Germain (PSG) sebenarnya memiliki hubungan sejarah yang sangat erat. Pendiriran PSG pada 1970 tidak lepas dari peran sang tetangga.

Namun, karena adanya berbagai konflik, Paris FC dan Paris Saint-Germain memutuskan memilih jalannya masing-masing. Pada kesempatan kali ini Bola.com ingin mengajak pembaca untuk melihat perbandingan dari berbagai sisi kedua klub tersebut.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Berjarak 44 Meter

Mulai musim 2025/2026, Paris FC akan berkandang di Stade Jean-Bouin. Menariknya, stadion yang biasanya digunakan untuk menggelar pertandingan rugby ini hanya berjarak 44 meter dari Parc Des Princes, kandang Paris Saint-Germain.

Lokasi Stade Jean-Bouin dengan Parc Des Princes memang sangat berdekatan. Kedua stadion yang menjadi dua dari banyak ikon Paris itu hanya dipisahkan sebuah jalan raya.

Tentu akan menarik untuk menyaksikan laga derbi yang melibatkan Paris FC dan Paris Saint-Germain di musim depan. Tensi yang melibatkan para suporter kedua tim itu juga akan terasa panas.

3 dari 5 halaman

Pemain Termahal

Sejak lama Paris Saint-Germain dikenal sebagai klub kaya raya. Les Parisiens bahkan terbiasa menampung banyak pemain bintang. 

Misalnya yang ada di skuad terkini PSG. Ada sosok Khvicha Kvaratskhelia yang kini menyandang status sebagai pemain dengan nilai pasar termahal.

Menurut data terkini dari Transfermarkt, Khvicha Kvaratskhelia memiliki nilai pasar mencapai 80 juta euro.

Bandingkan dengan bintang dengan nilai pasar termahal Paris FC, Maxime Lopez. Eks pemain Sassuolo itu hanya memiliki nilai pasar di kisaran 5 juta euro.

4 dari 5 halaman

Jauh Lebih Berpengalaman

Paris Saint-Germain memiliki pelatih yang punya nama besar dalam diri Luis Enrique. Sebagai pemain, karier Enrique bersama Barcelona dan Timnas Spanyol cukup cemerlang.

Sebagai pelatih, karier Luis Enrique pun tidak kalah mentereng. Sebelum menukangi PSG, pria asal Spanyol itu pernah menjadi pelatih AS Roma, Barcelona, dan Timnas Spanyol. 

Sementara itu Paris FC dengan bangga memiliki sosok bernama Stephane Gilli. Pelatih asal Prancis itu lebih banyak menghabiskan kariernya di Ligue 2.

5 dari 5 halaman

Potensi Kekuatan Finansial

Kita semua tahu bagaimana kekuatan finansial yang dimiliki Paris Saint-Germain. Qatar Sports Invesment (QSI) tak henti mendukung mereka sejak 2011.

Banyak bintang sudah didatangkan QSI ke Paris Saint-Germain. Sebut saja Zalatan Ibrahimovic, Edinson Cavani, Angel Di Maria, Neymar, Kylian Mbappe, Gianluigi Donnarumma, dan banyak lagi yang lain.

Paris FC sebenarnya memiliki potensi untuk menyaingi PSG. Sebab, saham mayoritas mereka kini dimiliki oleh Agache Sports.

Keluarga Bernard Jean Étienne Arnault ada di balik Agache Sports. Arnault bukan sosok sembarangan. Ia adalah salah satu pengusaha terkaya di Prancis. Selama ini unit usahanya bergerak di bidang barang-barang mewah.

Lihat Selengkapnya

Video Populer

Foto Populer