Setelah Timnas Vietnam Dibantai Malaysia, Media Lokal Langsung Pesimistis

Kekalahan ini tentu membuat peluang Timnas Vietnam semakin menipis. Sebab, di Kualifikasi Piala Asia 2027 ini, hanya tim yang menjadi pemuncak klasemen akhir grup saja yang bisa lolos ke putaran final.

Artinya, tidak ada peringkat kedua terbaik seperti babak kualifikasi lainnya. Jika tak mampu merebut puncak klasemen akhir, maka mereka sudah dipastikan gagal merebut tiket ke ajang Piala Asia 2027.

Dengan situasi ini, media asal Vietnam, Soha.vn, menyebut jika ada dua skenario yang bisa diupayakan anak asuh Kim Sang-sik untuk menjaga peluangnya. Yang pertama, mereka harus memiliki selisih gol yang lebih baik ketimbang Malaysia.

The Golden Star wajib melewati semua pertandingan di Grup F dengan kemenangan, sembari berharap skuad asuhan Peter Cklamovski tersandung. Mereka mesti menggantungkan nasib pada laga lainnya.

“Dengan situasi saat ini, Vietnam hanya dapat merebut posisi teratas grup jika mengalahkan Malaysia. Ada dua skenario utama. Yang pertama, Vietnam memiliki skor total lebih tinggi daripada Malaysia,” tulis Soha.vn.

“Golden Star Warriors perlu memenangkan semua pertandingan tersisa dan berharap Timnas Malaysia tersandung saat melawan Nepal atau Laos,” lanjut media asal Malaysia tersebut.

Untuk skenario yang kedua, Vietnam harus bisa memenangkan semua laga, serta membalaskan kekalahan mereka saat menjamu Malaysia pada medio Maret 2026. Ini bisa menjadi laga yang sangat menentukan.

Namun, syaratnya, Golden Star Warriors harus bisa memenangkan dengan margin minimal empat gol untuk bisa menggusur posisi skuad Harimau Malaya dari puncak klasemen akhir.

“Vietnam memiliki skor yang sama dengan Malaysia. Jika Vietnam memenangkan semua pertandingan tersisa, termasuk pertandingan balasan melawan Malaysia, tim harus menang dengan selisih lima gol atau lebih,” tulis media tersebut.

“Ini untuk memastikan keunggulan dalam head-to-head. Jika menang dengan selisih empat gol, selisih gol akhir seluruh grup akan menjadi faktor penentu,” lanjutnya.

Dengan berbagai kondisi yang terhampar saat ini, Soha.vn merasa pesimistis apabila Timnas Vietnam dapat mewujudkan satu di antara dua skenario yang mereka sajikan dalam ulasan dan pemberitaan tersebut.

Pasalnya, kekuatan skuad Harimau Malaya saat ini sudah tidak main-main. Dengan amunisi naturalisasi yang berkualitas, kecil kemungkinan Malaysia bisa terpeleset saat menghadapi Laos maupun Nepal.

Tak hanya itu, soal kemungkinan menang dengan selisih 4 atau 5 gol, itu juga kurang logis. Sebab, rekor kemenangan terbesar Vietnam atas Malaysia hanya selisih 3 gol saja, tepatnya pada Piala AFF 2020 dan 2022.

“Namun, melihat kekuatan Malaysia saat ini, dengan skuad pemain naturalisasi berkualitas, sangat kecil kemungkinan mereka akan kalah dari Nepal atau Laos. Bahkan, saat menghadapi Vietnam di Stadion My Dinh pada Maret tahun depan, Malaysia tidak akan mudah kalah dengan selisih 4-5 gol,” tulis Soha.

Sumber: Soha