Jelang Bersua Galatasaray, Arne Slot Ingatkan Liverpool Belajar dari Kekalahan Kontra Crystal Palace

Liverpool kini membidik kemenangan kedua di league phase Liga Champions musim ini, setelah menumbangkan Atletico Madrid dengan skor 3-2 pada laga pembuka. Namun, Galatasaray bukan lawan mudah.

Klub asal Turki itu tak terkalahkan dalam dua laga kandang terakhir kontra Liverpool, yakni imbang 1-1 pada 2002 dan menang 3-2 pada 2006.

Meski begitu, catatan Liverpool di Liga Champions tetap impresif dengan 13 kemenangan dalam 14 laga fase grup/league phase terakhir. Arne Slot pun menekankan pentingnya perbaikan, terutama dalam mengantisipasi bola mati.

"Kami sudah kebobolan empat gol dari situasi set-piece. Itu bukan hanya soal bek sayap, tetapi tentang kerja keras 11 pemain," jelas pelatih asal Belanda itu.

"Musim lalu kami hampir tak kebobolan dari set-piece. Kalau sekarang terjadi, mungkin ada faktor sial, tetapi jelas kami harus lebih baik. Banyak tim Premier League bisa menang hanya dari set-piece," lanjutnya.

Kabar buruk datang dari lini serang. Federico Chiesa dipastikan absen setelah mengalami cedera kecil saat melawan Crystal Palace. Padahal, winger Italia itu sebelumnya menyelamatkan Liverpool lewat gol penyeimbang tiga menit sebelum Nketiah mencetak gol kemenangan.

"Dia sempat mencoba di sesi latihan, tetapi tidak bisa menyelesaikannya. Jadi kami putuskan untuk tidak membawanya ke Turki karena dalam beberapa hari lagi ada laga melawan Chelsea," kata Slot.

Absennya Chiesa menjadi kerugian besar, mengingat sudah terlibat dalam empat gol (dua gol, dua assist) dari enam penampilan musim ini, lebih banyak dibanding seluruh kontribusinya musim lalu (dua gol, satu assist dari 14 laga).

Sumber: beIN Sports