Sukses


Kemarahan Gianluigi Donnarumma Setelah Italia Dihajar Norwegia: Kami Hanya Bermain 45 Menit!

Gianluigi Donnarumma sangat marah setelah Italia kalah 1-4 dari Norwegia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, menganggap timnya tidak bermain baik di babak kedua.

Bola.com, Milan - Kiper Timnas Italia, Gianluigi Donnarumma, merasa sangat marah setelah timnya mengalami kekalahan telak 1-4 dari Norwegia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang berlangsung di San Siro, Milan, pada Senin (17/11/2025) dini hari.

Awalnya, Timnas Italia mengawali laga dengan baik. Azzurri bahkan bisa berhasil memimpin di San Siro dengan gol yang dicetak oleh Francesco Pio Esposito di babak pertama. Namun, situasi berubah drastis ketika memasuki babak kedua.

Italia mengalami kehancuran total di babak kedua, di mana Erling Haaland berhasil mencetak dua gol secara cepat dalam waktu hanya dua menit. Hal ini semakin memperburuk keadaan tim.

Selain itu, Antonio Nusa dan Jorgen Strand Larsen turut menambah derita Italia dengan mencetak gol untuk Norwegia. Kini, Italia harus mempersiapkan diri menghadapi babak play-off Piala Dunia 2026 dengan bekas luka dari kekalahan ini.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Hanya Bermain 45 Menit

Gianluigi Donnarumma melakukan analisis terhadap penyebab kekalahan timnya dari Timnas Norwgia. Ia menegaskan bahwa inti permasalahan bukanlah sekadar kebobolan empat gol di babak kedua.

Menurutnya, masalah yang paling signifikan adalah Italia tidak lagi menunjukkan permainan total di paruh kedua. Penampilan mereka sangat kontras, berubah 180 derajat dibandingkan dengan babak pertama.

"Kita seharusnya tidak kebobolan gol ketiga, yang keempat terjadi pada menit ke-93. Tetapi masalah besarnya adalah kami berhenti bermain di babak kedua," tambahnya.

"Kami harus melakukannya selama 95 menit, bukan 45, itu sudah pasti," tegasnya.

3 dari 3 halaman

Tidak Bisa Diterima

Lebih lanjut, Gianluigi Donnarumma merasa bingung dengan kelemahan timnya yang terlihat jelas. Ia mendesak rekan-rekannya untuk segera memperbaiki diri dan meningkatkan performa mereka.

"Peluang bisa terjadi melawan tim hebat seperti Norwegia, tetapi tidak mungkin Anda hancur begitu saja. Benar-benar kehilangan kepercayaan diri, benar-benar kehilangan kendali atas permainan. Itu tidak bisa diterima," jelas Donnarumma.

Walaupun mengalami kekalahan yang cukup menyakitkan, Donnarumma menekankan pentingnya timnya untuk segera bangkit.

Ia mengingatkan bahwa ada pertandingan penting yang akan berlangsung pada Maret 2026, di mana babak playoff menjadi penentu bagi kelangsungan Italia di kompetisi ini.

"Ini adalah kekalahan yang menyakitkan, tetapi kami harus mengangkat kepala kami. Karena semuanya dipertaruhkan pada Maret 2026 dengan dua pertandingan itu. Kami harus menemukan kembali keyakinan dan kepercayaan diri," tutupnya.

Video Populer

Foto Populer