Pemain Bikin Kesalahan Vs St Pauli di DFB Pokal, Pelatih Monchengladbach Kecewa Berat

Bola.com, Jakarta Borussia Monchengladbach menyerah 1-2 dari tamunya St. Pauli pada babak 16 besar DFB Pokal atau Piala Liga Jerman 2025/2026 di Stadion Borussia-Park, Rabu (3/12/2205) dini hari WIB.

Kekalahan ini membuat Kevin Diks dkk. terhenti langkahnya alias gagal melaju jauh di turnamen DFB Pokal. Borussia Monchengladbach mengawali permainan dengan negatif, dengan kebobolan lebih dulu.

Gawang Monchengladbach lebih dulu kebobolan menjelang turun minum melalui gol Martijn Kaars yang memanfaatkan assist Chima Fujita. Gol ini berawal dari kesalahan Kevin Diks yang kebingungan menutup ruang kosong serangan balik lawan.

Striker andalan Monchengladbach, Haris Tabakovic berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-56, menyelesaikan assist Franck Honorat.

Tim tamu St. Pauli kembali mencetak gol pada menit ke-83 melalui aksi Louis Oppie yang tak menyia-nyiakan umpan matang Martijn Kaars. Kevin Diks sebenarnya punya kesempatan untuk menutup ruang Martijn Kaars.

Bola kemudian diberikan untuk Louis Oppie, yang dengan dingin melepaskan sepakan keras kaki kanan. Bola meluncur deras, sempat mengenai tangan kiper Moritz Nicolas. Namun bola tetap bergulir masuk ke gawang.

2 dari 3 halaman

Main Lambat

Hasil ini memastikan langkah Die Fohlen (julukan Monchengladbach) terhenti. Sebelumnya mereka sukses menyingkirkan Karlsruher. Usai pertandingan, pelatih Monchengladbach, Eugen Polanski turut prihatin atas kekalahan tersebut dan merasa timnya tidak pernah benar-benar bermain baik, khususnya di babak pertama.

Ia menyoroti kesalahan Kevin Diks dan rekan setimnya yang berujung pada gol pertama St. Pauli.

"Kami mengoper bola terlalu lambat dan seharusnya bisa tertinggal lebih awal. Saat jeda, kami mencoba untuk memberikan lebih banyak tekanan kepada lawan. Kami melakukannya dengan gol penyeimbang," beber Eugen Polanski dikutip dari laman resmi klub.

3 dari 3 halaman

Kurang Menekan

Eugen Polanski juga menambahkan bahwa timnya bermain kurang menggigit, minimnya tekanan ke pertahanan lawan, ikut menjadi faktor Monchengladbach kesulitan mencetak gol dan memenangkan pertandingan.

"Setelah itu, kami memang menguasai permainan, tetapi kami masih belum benar-benar menemukan posisi yang dibutuhkan untuk menekan lawan di sepertiga akhir lapangan untuk waktu yang lebih lama," ungkap pelatih asal Polandia.

"Lalu kami membuat kesalahan fatal yang berujung pada kemenangan mereka. Kami sangat kecewa tersingkir dari piala, tetapi sekarang kami harus menatap ke depan secepat mungkin,” jelas Polanski.

Sumber: Borussia Monchengladbach