5 Negara Penyumbang Atlet E-Sports Papan Atas Terbanyak

Tim E-Sports Indonesia rebut dua medali di Asian Games 2018, Malaysia tidak tinggal diam.

Bola.com, Jakarta - Perkembangan industri electronic Sports (E-Sports) menjadi topik menarik saat ini. Ada beberapa indikator, termasuk pada level Asia. Kehadiran e-sports dalam Asian Games 2018, meski hanya berstatus eksebisi, menjadi sinyal.

Kesuksesan e-sports mendapat tempat pada event sebesar Asian Games 2018, berdampak pada ragam pertandingan lainnya. Olimpiade 2020 di Jepang menjadi sasaran berikut bagi cabang olahraga virtual ini.

Mengambil bagian pada Olimpiade 2020 tentu bukan tanpa alasan. Apalagi, bila melihat atlet-atlet e-sports yang jumlahnya sudah tersebar di setiap negara.Mengutip data dari E-Sports Earnings, berikut adalah 5 negara yang memiliki jumlah atlet e-sports terbanyak

2 dari 3 halaman

Australia - China

Australia

Australia mampu menembus ranking lima teratas sebagai negara penyumbang atlet e-sports terbanyak. Populasi penduduk Australia mencapai 25 juta jiwa.

Namun, nyatanya negara tetangga Indonesia ini cukup aktif dalam cabang e-sports. Total, Australia memiliki 565 atlet. Atlet terbaik negara ini adalah Anathan Pham yang bermain pada nomor Dota 2 dengan nama alias ana.

Prancis

Negara yang terletak di Eropa Barat ini tercatat memiliki 704 atlet e-sports. Mereka tersebar di berbagai nomor e-sports, dan yang terbanyak adalah Dota 2. Sekadar informasi, para atlet e-sports Prancis menyumbang 4,6 juta dolar atau setara Rp69 miliar.

China

Berstatus satu di antara negara dengan jumlah penduduk terbanyak, China juga turut berkontribusi dalam cabang e-sports. Menurut situs E-Sports Earnings, China tercatat memiliki 857 atlet e-sports. Terkait pendapatan, China berada di bawah Amerika Serikat. China mendapat 12,4 juta dolar dari setiap turnamen e-sports yang diikuti para atletnya.

3 dari 3 halaman

Korsel - AS

Korea Selatan

Negara Asia lainnya, Korea Selatan juga dikenal dengan animo masyarakatnya terhadap e-sports. Korea Selatan memiliki 955 atlet dalam cabang ini. Hal yang menarik, Korea Selatan mampu menjadi penguasa satu di antara nomor e-sports populer, Starcraft II. Sepuluh atlet dengan penghasilan tertinggi di Starcraft II merupakan atlet dari Korea Selatan.

Amerika Serikat

Amerika Serikat berada di urutan teratas sebagai negara penyumbang atlet e-sports terbanyak. Amerika Serikat memiliki 2.438 atlet, meski tidak menguasai di beberapa nomor e-sports populer, seperti Dota 2 atau League of Legends.

Amerika Serikat sukses meraih pendapatan 18,4 juta dolar atau berkisar di angka Rp278 miliar. Raihan tersebut menjadikan Amerika Serikat sebagai negara dengan pendapatan tertinggi selama keikutsertaannya dalam turnamen e-sports. (Reynaldo Imanuel)

Sumber : E-Sports Earnings

Catatan Buruk Manchester United dalam 29 Tahun Terakhir