3 Formasi Bertahan Terbaik di EA FC 24 yang Bisa Dipilih

Bola.com, Jakarta - Pola bertahan yang tepat menjadi satu di antara kunci agar skuad Ultimate Team bisa meraih hasil maksimal. Tidak mudah mencari komposisi yang tepat, karena bisa dipastikan ada saja pemain lini belakang yang punya rating kurang bagus.

Oleh karena itu, formasi bertahan di EA FC 24 menjadi satu di antara satu pengaturan paling strategis yang tersedia dalam mode Ultimate Team. Cara ini sangat bermanfaat membangun struktur permainan yang tangguh.

Lini pertahanan yang mumpuni bisa memberi ketenangan ketika bola masuk ke area secara normal. Selain itu, karakter bertahan bisa mengadopsi cara menekan efek serangan balik.

Sekarang, yuk simak 3 alternatif formasi bertahan terbaik yang ada di di EA FC 24 ;

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Berita video Extra Time kali ini membahas kisah hantu salah satu pelatih legendaris Arsenal yang dikabarkan bergentayangan di lorong stadion.

2 dari 4 halaman

4-4-2 (2)

4-4-2 (2) berfungsi sebagai varian dari formasi Flat 4-4-2 yang sudah bertahan lama. Dalam sistem ini, dua zona tengah digantikan CDM pivot ganda, sehingga meningkatkan karakter kuat di pertahanan..

Dalam sistem ini, dua gelandang bertahan tetap diposisikan menutupi sayap atau tengah, memberikan kebebasan kepada fullback melakukan overlap. Bek tengah mendapatkan keuntungan dari lapisan pendukung yang kokoh di depan mereka, terutama di sekitar Zona 5.

Harapan dari varian ini adalah menciptakan pertahanan tangguh dengan cara mengantisipasi pergerakan aliran bola dari sisi sayap. Taktik ini tergolong klasik, karena paling banyak dipakai user.

3 dari 4 halaman

4-2-3-1 (2)

Formasi bertahan kali ini mengedepankan efektivitas ketika mengurung pemain kunci lawan. Tekanan sudah ada di area tengah, karena di sana ada dua pemain yang punya kemampuan seimbang antara bertahan dan mengkreasi serangan.

Pola ini menggunakan RM dan LM, dengan kapabilitas seimbang, sehingga tak menimbulkan ruang kosong di depan empat bek. Terkenal dengan struktur pertahanannya yang kuat, 4-2-3-1 (2) adalah satu di antara formasi terbaik.

Secara format default, dua CDM bisa dimainkan, dan berada jauh di depan lini belakang. Sementara itu, satu-satunya CAM memberikan perlindungan tambahan di belakang striker.

Jika melebar ke alur permainan, pola ini mengedepankan serangan via sayap. Umpan silang menjadi senjata utama, sehingga membutuhkan target man atau si nomor 9, dengan modal postur bagus.

4 dari 4 halaman

5-2-1-2

Formasi ini biasa disebut ultra-defensif. Orientasi penggunaan format ini adalah pertahanan berlapis, dengan setidaknya tujuh orang di garis sepertiga lapangan sendiri.

Keberadaan lima bek sekaligus membuat sistem ini menjadi bagian bagi para pemain dengan tujuan meraih hasil minimalis. Secara falsafah dasar, pilihan tersebut berasal dari pengembangan 4-3-1-2, dengan mengubah satu gelandang menjadi bek.

Formasi ini menampilkan tiga bek tengah dan dua bek sayap, sehingga memberikan tantangan berat bagi lawan yang menyerang. Bek sayap dalam formasi ini memainkan peran penting, karena bakal sering overlap ketika dalam posisi menyerang.

Sumber : Sportskeeda