Gresik United: Dicari Pemain Asing Berkualitas Harga Sedang!

Bola.com, Gresik - Slot untuk pemain lokal sudah terpenuhi, Gresik United kini tinggal menyisakan tempat untuk pemain asing. Rencananya, mereka akan menggunakan tiga legiun impor saat mengarungi turnamen Piala Jenderal Sudirman, nanti. Sesuai dengan kebutuhan GU, mereka mencari pemain asing di tiga posisi berbeda, striker, gelandang dan stoper. Bicara soal harga tim asuhan Widodo C. Putro berharap banderolnya sedang-sedang saja, mengingat keuangan klub tidak berlimpah.

Manajemen Gresik United membuka pintu bagi pemain asing yang ingin mengadu nasib. Hanya saja, tak sembarang pemain asing yang bisa mencoba peruntungan di klub berjulukan Laskar Joko Samudro itu. Sebab, mereka hanya menerima pemain asing yang sudah diketahui kualitasnya.

Pada prinsipnya, mereka tak mau dilamar legiun asing yang kualitasnya tak jauh beda dengan pemain lokal, apalagi tidak tahu kualitasnya dan tak memiliki kelengkapan dokumen.

“Kami tak mau membeli kucing dalam karung. Piala Presiden lalu jadi pelajaran berharga buat kami dan semua tim. Karena saat itu banyak pemain asing yang sudah terlanjur direkrut berkualitas rendah. Bahkan ada yang tidak bisa tampil karena terbentur masalah administratif,” tutur Bagoes Cahyo Yuwono, manajer Gresik United.  

Tak sekadar berkualitas, GU juga berharap bandrol pemain asing tak terlalu mahal. Sebab, mereka tak mau membelanjakan duit besar hanya untuk membayar pemain asing di turnamen yang hanya sesaat.

Bagoes sendiri mengutarakan, sistem pembayarannya seperti klub lain. GU akan membayarnya per pertandingan, atau semacam bagi hasil match fee dan bonus. Soal besarannya tergantung dari negosiasi.

Saat ini, GU memiliki 22 pemain lokal. Dengan jumlah pemain sebanyak itu, sebetulnya sudah cukup bagi GU untuk tampil di Piala Jenderal Sudirman nanti. Hanya saja, manajemen GU tak mau pasrah. Mereka tetap berupaya untuk memperkokoh timnya agar bisa bersaing dengan tim lain.

Langkah GU di grup ini dipastikan sangat berat karena mereka harus menghadapi handangan tiga tim raksasa Indonesia Super League. Mereka tergabung dalam Grup A bersama Arema Cronus, Persija, Sriwijaya FC dan Persipasi Bandung Raya. Di atas kertas, GU masih kelas dibanding tuan rumah, finalis Piala Presiden 2015 Sriwijaya FC, dan Persija.

Di pertandingan pertama, (10/11/2105) Gresik United akan menghadapi Arema Cronus di laga pembuka Piala Jenderal Sudirman. “Di hari pertama kami langsung bertemu tuan rumah. Butuh tenaga ekstra untuk bisa meriah hasil positif di pertandingan nanti. Karena kalau kami kalah di laga perdana itu, akan sangat berat bagi kami untuk bisa lolos ke putaran selanjutnya,” ujar Bagoes.