Sukses


Benarkah Boaz Solossa Pemain yang Batal Dibawa RD ke Malaysia?

Bola.com, Jakarta - Rahmad Darmawan berangkat ke Malaysia untuk melatih PBDKT T-Team pada Kamis (3/12/2015). Eks pelatih Persija bakal menangani tim asal Malaysia Premier League itu guna menghadapi laga play off melawan ATM FA pada pertengahan Desember.

Rahmad ditemani oleh dua asisten pelatih asal Indonesia, yaitu Satia Bagdja dan Rasiman. Sementara itu dari sisi pemain, ada pemain asing yang tadinya bermain di Indonesia, Makan Konate (Persib) dan Abdoulaye Maiga (Sriwijaya FC), yang akan memperkuat T-Team.

Sebetulnya ada satu orang pemain Indonesia yang akan dibawa Rahmad. Namun rencana itu batal. Rahmad enggan menyebut nama si pemain. Namun ia menjelaskan proses negosiasi yang sudah dilakukan.

"Negosiasi sudah berjalan hingga tahap finalisasi. Tapi pada saat-saat akhir dia membatalkan rencana untuk ikut saya," ujar Rahmad.

Eks pelatih Sriwijaya FC dan Persipura itu menolak untuk menjawab saat dikonfirmasi apakah pemain tersebut Boaz Solossa. Rahmad hanya melempar senyum simpul kala bola.com menanyakan hal tersebut.

Namun menurut sumber yang dekat dengan Rahmad, memang Boaz yang pernah menjadi pemain asuhan Rahmad di Persipura adalah pemain yang dimaksud. Lalu, apa yang membuat Boaz membatalkan rencana pergi ke Malaysia untuk memperkuat T-Team dan kembali berkumpul dengan mantan pelatihnya?

"Ada kekhawatiran dari Boaz jika pergi dari Persipura, nantinya akan sulit untuk diterima lagi. Hal tersebut dialami oleh Patrich Wanggai," ucap sumber yang dekat dengan Rahmad tersebut.

Patrich adalah pemain asal Papua. Karier Patrich mulai bersinar ketika memperkuat Persidafon Dafonsoro pada 2009. Ia kemudian masuk ke timnas SEA Games 2011. Setelah itu pemain asal Nabire itu bermain buat Persipura.

Pada musim 2014, Patrich keluar dari Persipura dan memperkuat tim Malaysia, T-Team, selama semusim. Setelah kembali dari Malaysia, ia tak pulang ke Persipura, melainkan bermain buat Sriwijaya FC.

Sepanjang karirnya, Boaz tak pernah keluar dari Persipura. Sejak berumur belasan tahun, hingga akhirnya ditunjuk jadi kapten tim sekarang ini, Boaz menjadi andalan tim Mutiara Hitam. Bersama Persipura, Boaz Solossa meraih tiga gelar individu sebagai top scorer kompetisi dan tiga kali mengantar timnya meraih gelar juara ISL.

Video Populer

Foto Populer