Sukses


5 Pemain Persib Bandung Hijrah ke Sriwijaya FC?

Bola.com, Palembang - Usai tersingkir dari turnamen Piala Jenderal Sudirman, Sriwijaya FC melakukan pembenahan. Banyak pihak, termasuk suporter berharap Laskar Wong Kito melakukan perombakan pemain.

Sederet nama mulai dikaitkan dengan Sriwijaya, termasuk beberapa pemain Persib Bandung yang belakangan dikabarkan akan hengkang akibat ketidakcocokan dengan draft kontrak. Apalagi, hampir semua nama tersebut memiliki kedekatan emosional dengan Sriwijaya FC, yakni Firman Utina, Supardi Nasir, Ahmad Jufriyanto, M. Ridwan, dan Abdulrahman.

Manajer Sriwijaya FC Nasrun Umar dikabarkan berencana mengembalikan Firman Utina. Namun, semua hal tersebut tentu harus berdasarkan kebutuhan tim dan sesuai dengan kerangka yang akan dikembangkan oleh pelatih. 

“Perombakan itu kemungkinan ada, apalagi tujuannya untuk meningkatkan kemampuan tim. Saat ini kami tengah menggelar evaluasi menyeluruh terlebih dahulu, jadi soal nama-nama pemain yang akan bergabung baru akan diumumkan setelah itu. Manajer berharap awal Januari 2016 kerangka tim sudah terbentuk dan langsung diadakan persiapan untuk menghadapi turnamen lanjutan yang paling dekat atau kompetisi yang rencananya digelar oleh PT Liga Indonesia,” jelas sekretaris tim Achmad Haris saat dikonfirmasi.

Saat dikonfirmasi, Firman Utina enggan berkomentar banyak terkait masa depannya, termasuk juga kemungkinan untuk kembali ke Palembang. “Sekarang status saya adalah pemain ngantre, maksudnya mengantar anak istri,” ujar pemain yang mengantarkan SFC menjadi juara di musim 2011/2012 ini sembari bercanda.

Kelompok suporter Sriwijaya FC berharap pada proses evaluasi nanti, manajemen dapat mencari pemain yang memiliki hati dan siap memberikan kontribusi maksimal untuk tim.

“Siapapun pemain yang akan direkrut harus sesuai dengan keinginan pelatih dan kami tidak lupa mengingatkan ke manajemen agar tidak silau dengan nama besar. Percuma mendatangkan pemain papan atas tapi tidak mau kerja maksimal. Apabila permasalahan kewajiban seperti kontrak atau gaji tidak menjadi masalah, rasanya wajar jika suporter menuntut prestasi,” ungkap ketua umum Singa Mania, Ariyadi Eko Neori.

Video Populer

Foto Populer