Ada Apa Rahmad Darmawan Pantau Perkembangan Ahmad Bustomi?

Bola.com, Terengganu - Pelatih asal Indonesia, Rahmad Darmawan kini sudah melatih klub asal Malaysia, T-Team FC. Meski begitu, pelatih yang akrab disapa RD itu masih sering mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia.

Bahkan, mantan pemain Persija Jakarta tersebut mengaku intens mengikuti turnamen Piala Jenderal Sudirman. Turnamen yang diselenggarakan untuk memperingati HUT TNI AD tersebut sudah memasuki babak semifinal.

Selain itu, nominasi penghargaan pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman akan memasuki tahap nominasi dan pemilihan yang dilakukan oleh seluruh pelatih klub yang mengikuti Piala Jenderal Sudirman.

Meski tak terlibat, RD mempunyai pandangan tersendiri tentang calon pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman. Pelatih berumur 49 tahun itu menjagokan kapten Arema Cronus, Ahmad Bustomi untuk menyabet gelar tersebut.

"Bustomi adalah sosok pemain yang memiliki peran sangat besar bagi permainan Arema. Aliran bola permainan kolektivitas dan kekompakan Arema dimulai dari dirinya. Ia pemain yang mampu mengatur ritme permainan dalam menjalankan stategi bertahan dan menyerang," ungkap RD yang dikontak via pesan singkat oleh bola.com pada Sabtu (2/1/2016).

Namun, RD menilai Bustomi akan memiliki pesaing yang tak kalah hebatnya dalam memperebutkan pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman. Pelatih asal Bandar Lampung tersebut memprediksi dua pemain Pusamania Borneo FC, Terens Owang Puhiri dan Sutan Samma, serta tiga rekan Bustomi di Singo Edan, Kiko Insa, Toni Mossi, dan Samsul Arif juga punya peluang menyabet gelar pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman.

"Terens Owang dan Sutan Samma merupakan pemain yang perannya sangat besar terhadap tim. Ia seringkali membantu tim untuk meraih kemenangan, tidak memaksakan untuk mencetak gol. Keduanya hanya ingin membawa timnya menang," kata RD.

"Selain itu, ada Kiko Insa yang notabennya pemain bertahan, tapi sangat subur mencetak gol. Toni Mossi perannya di lini tengah Arema sangat membantu Bustomi mengatur ritme pertandingan. Samsul Arif merupakan pemegang top skorer sementara Piala Jenderal Sudirman dan gol-golnya beberapa kali menjadi penentu kemenangan Arema," lanjutnya.

Apakah Rahmad Darmawan tidak kepincut memboyong pemain-pemain yang ia jagokan jadi pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman ke klubnya, T-Team? "Mereka pemain bagus, tapi masih terikat kontrak dengan klubnya. Kami sudah memenuhi kuota pemain asing," tutur RD.

Saat ini T-Team sudah mengontrak tiga pemain asing yang pernah berkiprah di Indonesia: Makan Konate, Abdoulaye Maiga, dan Rohit Chand. Mereka sebenarnya punya satu slot lagi untuk menggenapi kuota maksimal pemain asing di kompetisi Negeri Jiran. Besar kemungkinan pemain yang akan mengisi slot terakhir adalah gelandang serang Lancine Kone yang sebelumnya berkiprah di Persipura Jayapura.