Sukses


Nyanyian Pasoepati Minta Liga Digelar Lagi

Bola.com, Solo - Pertandingan laga amal Garuda Merah versus Garuda Putih di Stadion Manahan, Solo, pada Kamis (4/2/2016) berkesudahan dengan skor 1-2. Duel yang tersaji di bawah guyuran hujan itu tidak banyak menyedot penonton.

Meski demikian, suporter Pasoepati selaku tuan rumah tak henti-hentinya bernyanyi. Dalam chant-chantnya, mereka menuntut kompetisi digelar kembali. Membawa tema "Pasoepat16ersatu, Pasoepat16erbagi", suporter Persis Solo itu ingin mengajak seluruh elemen sepak bola di Tanah Air bersatu menyelesaikan kisruh yang saat ini terjadi.

Di sisi lain, angka 16 merupakan usia yang akan Pasoepati rayakan, Selasa (9/2/2016) mendatang. Tepat pada hari itu Pasoepati akan merayakan HUT ke-16.

"Teman-teman hanya berusaha mengajak pemangku kepentingan agar kompetisi bisa bergulir lagi. Kasihan para pelaku sepak bola jadi korban," ungkap Wakil Presiden Pasoepati, Ginda Ferachtriawan.

Sedari awal, suporter beratribut merah-merah itu sengaja mengemas seremoni hari jadi ke-16 tahun dengan lebih sederhana sebagai bentuk keprihatinan terhadap kondisi persepakbolaan Indonesia. Terlebih pertandingan itu bertajuk laga amal untuk membantu kesembuhan cedera eks pemain Timnas Indonesia, Alfin Tuasalamony dan M. Nasuha serta mantan pelatih Persija Jakarta, Sofyan Hadi.

"Jadi ada aksi bersatu dan berbagi. Kami ingin berbagi dukungan dan doa agar mereka cepat diberi kesembuhan," ucap Ginda.

Di pihak lain, penggagas acara dari PT Gilbol Indonesia, Erwiyantoro, mengungkapkan dari sekitar 12 ribu tiketyang dicetak panitia Pasoepati, sekitar 5-6 ribu yang laku terjual. Pemasukan tiket berkisar Rp 80 juta.

Ketua panitia, Yon Muis, memastikan seluruh tiket yang terjual akan diberikan ke Alfin, Nasuha, dan Sofyan Hadi.

Setelah dipertandingkan di Stadion Manahan, laga ekshibisi ini akan menghibur warga Sleman, DIY, dan sekitarnya karena pada Sabtu (6/2/2016) giliran Stadion Maguwoharjo, Sleman, yang jadi venue laga amal ini.

 

Video Populer

Foto Populer