Bantai Mitra Kukar, Pelatih Madura United Enggan Besar Kepala

Bola.com, Tenggarong - Pelatih kepala Madura United (MU) Gomes de Oliveira menepati janjinya. Sosok asal Brasil itu pernah berujar tim asuhannya adalah kumpulan pemain yang punya semangat tinggi dan satu tekad untuk memberi prestasi kepada tim dan publik Madura.

Janji ini diucapkan mantan arsitek Persiram Raja Ampat ini ketika pasukannya tampil tak begitu memuaskan dalam beberapa laga uji coba menjelang keberangkatan ke Piala Gubernur Kaltim. Kini, janji itu mulai dibuktikan Gomes usai Madura United menghancurkan Mitra Kukar 3-0 pada laga perdana Grup B Piala Gubernur Kaltim di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Minggu (28/2/2016).  

"Saya bilang ini tim yang benar-benar baru. Mulai manajemen, tim pelatih, hingga pemainnya. Jadi kami butuh waktu untuk membangun tim tangguh secara teknis dan nonteknis. Kemenangan atas Mitra Kukar sebagai bukti awal kemajuan tim Madura United," tutur Gomes seusai laga.

Pelatih yang pernah membela Mitra Surabaya saat masih aktif bermain ini juga salut dengan semangat yang ditunjukkan Fabiano Beltrame dkk. melawan Mitra Kukar sepanjang pertandingan. Belum padunya kerja sama tim bisa ditutupi dengan permainan tak kenal lelah seluruh pemain.

"Kekompakan tim ini belum seratus persen. Makanya, saya bilang ke anak-anak main aman dahulu dan jangan banyak bikin kesalahan. Mereka harus sabar saat bertahan dan menyerang karena satu pemain dengan pemain yang lainnya belum benar-benar menyatu. Tapi mereka harus semangat untuk menutupi kekurangan kerja sama tim," ia menuturkan.

Strategi permainan yang diterapkan Gomes de Oliveira memang terbukti jitu. Berbekal semangat dan fisik prima, anak-anak Sape Kerap selalu menekan anak asuh Jafri Sastra saat menguasai bola. Hasilnya, tiga gol melalui Elthon Maran pada menit kedelapan, Pablo Rodriguez (11'), dan Gilang Ginarsa (34') berhasil diciptakan Madura United.

"Sepak bola hasil kerja kolektif. Saya instruksikan kepada pemain, bila lawan pegang bola harus dikeroyok minimal dua pemain Madura United. Strategi ini untuk mengurangi aksi individu pemain Mitra Kukar. Saya lihat semua pemain telah bekerja keras," ujarnya.

Gomes de Oliveira memuji sepak terjang kompatriotnya, Fabiano Beltrame yang sukses menggalang pertahanan Madura United.

"Fabiano belum berada di puncak penampilannya. Fisiknya belum prima karena dia baru datang dari Brasil, tapi dia bisa menutupi kelemahannya itu dengan selalu fokus dan disiplin bermain. Pengalamannya sangat mendukung tim dan memberi rasa percaya diri pemain belakang lainnya," jelas Gomes de Oliveira.