Mantan Bek Timnas U-19 Nekat Gabung Klub Rival demi Pengalaman

Bola.com, Kuta - Arema Cronus menambah satu pemain muda di Piala Bhayangkara. Dia adalah Heri Setiawan, mantan bek timnas U-19 era kepelatihan Indra Sjafri.

Namanya memang belum mentereng. Tapi yang menghebohkan adalah dia dipinjam dari musuh bebuyutan Arema, Surabaya United. Tim Singo Edan mendatangkannya untuk memperkuat sektor pemain U-21 yang jadi persyaratan dalam turnamen, yakni main selama 90 menit. 

Berikut petikan wawancara bola.com dengan Heri Setiawan, di Kuta, Bali.

Anda gabung ke Arema Cronus cukup mendadak. Bagaimana ceritanya?

Dua hari kemarin saya dapat kabar dari pelatih Surabaya United (Ibnu Grahan) kalau Arema ingin saya gabung. Menurut coach Ibnu Arema butuh pemain U-21 di turnamen Piala Bhayangkara. Saya langsung bersedia dan sampai di Bali tanggal 20 malam.

Dipinjam berapa lama oleh Arema?

Selama turnamen Piala Bhayangkara saja. Setelah itu saya kembali ke Surabaya United untuk persiapan Indonesia Soccer Championship, karena di Surabaya saya sudah deal. Meskipun belum tanda tangan tapi sudah ada kesepakan lisan.

Apa yang membuat Anda berani mengambil keputusan untuk main di Arema? 

Saya tidak pikir panjang karena ingin mendapat kesempatan main. Itu sangat berharga bagi karier dan masa depan saya. Apalagi banyak pemain berpengalaman di Arema yang bisa memberikan bimbingan.

Dengan persiapan yang mepet gabung Arema, yakin bisa beradaptasi dengan cepat?

Semoga bisa. Besok saya langsung ikut latihan dan coba adaptasi. Rasanya ingin menekan rasa grogi biar bisa langsung maksimal adaptasi dengan pemain senior dan pelatih.

Di Arema Anda akan bersaing dengan Ryuji Utomo yang di posisi dan usia sama. Bagaimana persiapannya?

Setiap klub pasti ada persaingan. Saya akan coba bersaing secara sehat.

Apa sudah ada pemain yang dikenal di Arema?

Ada. Dulu di timnas U-19 saya sama-sama dengan Dio Permana dan Junda Irawan.

Kondisi fisik bagaimana? Bisa menyamakan level permainan dengan pemain Arema lain yang sudah ikut berbagai turnamen?

Sebelum gabung Arema saya sudah persiapan latihan terus di Surabaya United. Jadi tak ada masalah dengan fisik. Tapi saya kan masih belum ikut latihan. Jadi belum tahu program Arema seperti apa. Semoga bisa segera menyesuaikan.