PSM Masih Rayu Bio Paulin dengan Tawaran Kontrak Termahal

Bola.com, Makassar - Manajemen PSM Makassar masih berusaha menggaet Bio Paulin, meski bek berusia 31 tahun itu memilih kembali ke Persipura Jayapura. Hal itu ditegaskan Direktur PSM, Sumirlan kepada bola.com, Senin (28/3/2016).

Sumirlan dimintai tanggapannya terkait keinginan Bio kembali ke Persipura usai gagal membawa PS Polri ke semifinal Piala Bhayangkara. "PSM memang meminati Bio Paulin. Buktinya kami menyetujui permintaannya," ujar Sumirlan.

Terkait nilai kontrak, Sumirlan enggan membeberkan besarannya. Tapi, kalau Bio jadi ke Makassar, stoper naturalisasi asal Kamerun ini akan jadi pemain termahal di PSM. Dengan kata lain, kontraknya bakal lebih besar dibandingkan dua rekrutan anyar PSM, Ferdinand Sinaga dan Rizky Pellu.

"Kami tunggu saja satu atau dua hari ini. Dulu juga Pellu diberitakan tidak ke PSM tapi faktanya saat ini dia di Makassar," kata Sumirlan.

Sebelumnya, Bio Paulin saat dimintai konfirmasi menyatakan ia akan kembali ke Persipura. Alasannya bergabung PS Polri karena dulu Persipura masih belum pasti mengikuti Piala Bhayangkara. Bio juga mengaku ada faktor lain yang membuatnya sulit meninggalkan Mutiara Hitam. 

"Saya merasa Persipura sudah jadi keluarga. Tapi, rencana Tuhan tidak ada yang tahu," tutur Bio.

Sumirlan menegaskan, bila Bio tidak jadi ke Makassar, PSM tidak akan mempersoalkannya. "Kami akan memaksimalkan pemain yang ada. Saat ini kami sudah memiliki tiga stoper yakni Boman Aime, Jajang Maulana dan Erwin Gutawa. Juga ada Ardan Aras yang bisa diplot sebagai stoper," papar Sumirlan.

Sumirlan mengungkapkan PSM tidak lagi mengharapkan kedatangan Hendra Adi Bayauw setelah Mitra Kukar enggan melepasnya. "Di posisi Hendra juga sudah Ferdinand Sinaga, Rahmat Syamsuddin, Basri Lohy, dan Maldini Pali," ujar Sumirlan.

Dikonfirmasi, pelatih Luciano Leandro menyerahkan keputusan kepada manajemen. "Saya akan memaksimalkan pemain yang ada saja kalau Bio Paulin batal gabung," ujar pelatih asal Brasil ini.