Sukses


Ambisi Pengelola Baru Kembalikan Persibo ke Masa Kejayaan

Bola.com, Bojonegoro - PT Semangat Bojonegoro Jaya (PT SBJ) sebagai pengelola baru Persibo Bojonegoro bercita-cita membangkitkan kembali klub yang pernah mewakili Indonesia di pentas Piala AFC pada 2012 ini.

Momentum HUT Persibo ke-67 yang jatuh pada 13 Maret dimanfaatkan PT SBJ untuk launching tim sekaligus menggelar laga persahabatan Persibo kontra Persewangi Banyuwangi di Stadion Letjen Sudirman, Bojonegoro. 

"Manajemen lama di bawah PT Pengelola Persibo Indonesia telah dinyatakan pailit. Makanya mereka menyerahkan Persibo kepada kami. Semangat dan cita-cita kami hanya satu. Persibo harus lahir dan bangkit kembali seperti masa kejayaannya pada 2010-2012," tutur CEO Persibo, Abdullah Umar, kepada bola.com.

Juara Piala Indonesia 2011 ini dicoret sebagai anggota PSSI karena dianggap mbalelo pada Kongres PSSI di Bali 2012. Sejak itu, klub berjuluk Laskar Angling Darma ini mati total.

"Klub ini dimatikan PSSI karena kami menyeberang ke kompetisi IPL. Padahal saat itu IPL adalah kompetisi resmi PSSI. Persibo jadi korban konflik Ketum PSSI Djohar Arifin dengan La Nyalla Mattalitti sebagai pengurus KPSI," kenang Abdullah Umar.

Dengan semangat baru Abdullah Umar dan empat rekannya iuran masing-masing Rp 100 juta sebagai modal PT SBJ.

 

"Kami berkirim surat kepada Askab PSSI Bojonegoro, Asprov PSSI Jatim, PSSI dan Tim Transisi minta agar status keanggotaan Persibo dipulihkan lagi. Meski Persibo dari kota kecil, pernah mewakili Indonesia di level Asia. Kami juga menyumbang pemain ke timnas seperti Samsul Arif dan Novan Setya Sasongko. Prestasi ini semoga jadi pertimbangan PSSI untuk merehabilitasi status Persibo," harap Abdullah Umar.

Abdullah Umar menjelaskan pihaknya tak memanfaatkan konflik sepak bola nasional saat ini untuk memulihkan nama Persibo. "Kami tak mau terseret dalam konflik tersebut. Niat kami murni ingin Persibo diakui sebagai anggota sah PSSI. Kami ingin ikut membangun sepak bola Indonesia. Bagaimana pun juga, Bojonegoro ini bagian dari NKRI," ujar Abdullah Umar.

Saat pertandingan HUT lalu, sekitar 15 ribu orang menyaksikan laga Persibo melawan Persewangi Banyuwangi. "Ini bukti kecintaan warga Bojonegoro kepada Persibo. Semangat kami seperti semangat rakyat daerah ini ingin Persibo berkiprah lagi di pentas sepak bola nasional," paparnya.

 

 

 

Video Populer

Foto Populer